Peringatan Dini BMKG, Waspadai Gelombang Tinggi Hingga 6 Meter di Perairan Indonesia 22-25 Juni 2019

Peringatan dini BMKG, waspadai beberapa wilayah di peraian Indonesia yang perpotensi terjadinya gelombang tinggi hingga 6 meter pada 22-25 Juni 2019.

TRIBUNSTYLE.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya memberikan informasi berupa peringatan dini adanya gelombang tinggi di beberapa perairan Indonesia.

Peringatan dini yang dikeluarkan oleh BMKG itu dikeluarkan pada hari ini, Sabtu 22 Juni 2019.

Peringatan dini gelombang tinggi ini berlaku mulai hari ini, Sabtu 22 Juni 2019 hingga Selasa 25 Juni 2019 mendatang.

Dalam informasinya, diberitahukan adanya beberapa wilayah di perairan Indonesia yang gelombangnya mencapai tinggi hingga 6 meter.

BMKG menginformasikan pola sirkulasi angin di Samudera Hindia barat Kep. Nias dan Utara Sorong, serta terfapat juga pusat tekanan rendah 1007 hPa di Samudra Pasifik utara Papua.

Pola angin di wilayah utara ekuator umumnya dari Selatan - Barat dengan kecepatan 4 - 25 knot, sedangkan di wilayah selatan ekuator umumnya dari Timur – Tenggara dengan kecepatan 4 - 25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Perairan Kep. Letti hingga Tanimbar, Perairan Kep. Kei – Aru, Laut Banda dan Laut Arafuru.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

TribunStyle.com telah merangkum dari situs resmi maritim.bmkg.go.id, perairan mana saja yang berpeluang terjadinya gelombang tinggi.

• Peringatan Dini BMKG Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia 17 - 20 Juni 2019, Simak Wilayahnya!

Berikut daftar perairan di Indonesia yang berpotensi mengalami gelombang tinggi pada 22-25 Juni 2019 :

Perairan dengan tinggi gelombang 1.25 - 2.50 m (Sedang)

1. PERAIRAN TIMUR P. SIMEULUE DAN KEP. MENTAWAI

2. LAUT FLORES DAN LAUT SERAM

3. SELAT SAPE BAGIAN SELATAN