Pertontonkan Adegan Ranjang ke Anak-anak di Tasikmalaya, Pasutri Ini Terancam 10 Tahun Penjara
Pasutri di Tasikmalaya pertontonkan & jual adegan ranjang mereka kepada anak-anak, kini ditetapkan sebagai tersangka dengan ancaman 10 tahun penjara.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Amirul Muttaqin
Pasutri di Tasikmalaya pertontonkan & jual adegan ranjang mereka kepada anak-anak, kini ditetapkan sebagai tersangka dengan ancaman 10 tahun penjara.
TRIBUNSTYLE.COM - Masyarakat saat ini tengah dihebohkan dengan pasangan suami istri / pasutri yang menjual dan mempertontonkan adegan ranjang secara langsung ke anak-anak di Tasikmalaya.
Suami istri yang mejual adegan ranjang secara live tersebut berinisial ES (24) dan LA (24) asal Desa Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya.
Mereka menjual menyuguhkan adegan ranjang untuk anak-anak dengan tarif bayaran Rp 5000 per orang.
Saat ini pihak kepolisian sudah menangkap dan memeriksa mereka.
Dikutip TribunStyle.com dari TribunJabar, Rabu (19/6/2019) keduanya sempat melarikan diri dari kampungnya setelah aksi tak pantasnya terendus warga itu kini berada sel tahanan Mapolres Tasikmalaya Kota.
Keduanya yang berprofesi sebagai buruh tani itu sempat meninggalkan kediamannya selama sepekan saat kelakuan mereka diketahui dan mulai ramai di masyarakat.
Seminggu kemudian, datang ke Polsek dan diamankan.
Kini pasutri tersebut sudah ditetapkan sebagai tersangka dan terancam hukuman 10 tahun penjara.
Keduanya dikenai sanksi pidana Pasal 36 UU Nomor 44 tahun 2008 tentang Pornografi.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, Ajun Komisaris Polisi Dadang Sudiantoro mengatakan pihaknya telah mengumpulkan keterangan sejumlah saksi.
Diungkapkan oleh Dadang, pasutri tersebut mengajak anak-anak di dekat rumahnya untuk menonton mereka saat berhubungan badan.
Tidak hanya dibayar dengan uang, ada juga anak-anak yang memberikan kopi dan rokok.
"Menurut keterangan saksi, keduanya mengajak menonton pada anak-anak untuk saat mereka berhubungan badan syaratnya iuran membeli kopi dan rokok," kata dia saat ditemui di Mapolresta, Selasa (18/6/2019) petang, masih dikutip dari sumber yang sama.

• Pasutri Hubungan Suami Istri di Depan Anak-anak, Tarik Bayaran Rp 5 Ribu, Anak Sendiri Ikut Nonton!
• TERLALU! Pasutri Pertontonkan Hubungan Suami Istri pada Anak-anak Lalu Tarik Bayaran Rp 5.000
Belum diketahui secara pasti motif pasutri tersebut melakukan hal yang tidak pantas.
Saat ini pihak kepolisian sedang mendalami motifnya.
Terdapat 6 orang anak yang menjadi korban.
Parahnya, pihak kepolisian mendapat informasi bahwa ada anak balita berusia 3 tahun yang nyaris menjadi korban.
"Motif sedang kami dalami. Korban ada 6 orang, berdasarkan keterangan baru satu kali dilakukan. Kemudian informasi bahwa ada dampak anak balita berusia 3 tahun yang nyaris jadi korban anak-anak yang menonton itu, kami masih dalami," tuturnya.

• Kisah Pasutri di Makassar 4 Anaknya Meninggal saat Beribadah, Kepergian Putri Kelima Viral
• Viral Video Penyelamatan Pasutri dan 2 Anaknya Terombang Ambing Banjir di Madiun Jawa Timur
• Pernah Niat Jual Ginjal Karena Terlilit Hutang Rp 420 Juta, Pasutri Caleg Ini Akhirnya Lolos ke DPRD
Pasutri ES dan LA di Tasikmalaya mempertontonkan adegan ranjang kepada sejumlah anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) yang menetap di sekitar rumahnya.
Pasutri itu mematok harga Rp 5-10 ribu bila ingin menonton adegan ranjang mereka secara langsung.
Meski harganya tidak tinggi, namun hal tersebut berdampak pada bocah yang melihatnya.
Selain uang, setiap anak yang menonton juga boleh memberikan rokok atau mi instan.
Pasutri tersebut melakukan adegan ranjang di kamar rumahnya.
Kelakuan tidak senonoh keduanya mulai diketahui masyarakat setelah seorang anak menceritakan hal tersebut pada Miftah Farid, guru ngaji di kampung itu.
Miftah Farid pun langsung mengadukan kejadian tersebut ke KPAID.
Setelah diselidiki oleh KPAID, ditemukan informasi bahwa adegan ranjang yang dilakukan pasutri itu terjadi di bulan Ramadhan dan tidak hanya sekali.
"Kami sudah lakukan investigasi ke lapangan, kami mengecek bahwa memang ada laporan ada adegan suami istri yang dipertontonkan pada anak-anak. Dilakukan malam hari pada saat Ramadan," kata Ato Rinto saat ditemui, Selasa (18/6/2019), dikutip dari TribunJabar.
(TribunStyle/Listusista)
Yuk Subscribe Channel YouTube TribunStyle :
Like Facebook TribunStyle :