Selalu Disajikan Setiap Lebaran, ini 5 Fakta Nastar yang Menggoda Para Tamu di Rumah

TRIBUNSTYLE.COM - Idul Fitri tak hanya identik dengan Salat Id, mudik, ketupat, dan opor ayam.

Ada sajian yang wajib banget ada di Idul Fitri.

Serba-serbi kue selalu tersaji di meja setiap rumah.

Kue-kue tersebut diperuntukkan untuk tamu yang bersilaturahmu.

Nastar, kue kering berisi selai nanas yang sering disajikan saat Lebaran tiba.

• Cara Membuat Polesan Nastar Supaya Terlihat Mengkilap dan Menggugah Selera

Kue nastar terbuat dari adonan tepung terigu, margarin, telur, dan gula yang kemudian dibentuk sedemikian rupa.

Dalam bahasa Inggris, nastar disebut dengan pinneapple tart atau nanas tart.

Selain di Indonesia, nastar juga banyak ditemukan di negara-negara lain di Asia Tenggara, yaitu Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

Meski populer, namun tak banyak yang tahu fakta-fakta tentang kue nastar.

Dilansir oleh TribunTravel dari pineappletarts.sg, berikut lima fakta tentang nastar yang sering disajikan saat Lebaran:

1. Pertama kali dibuat oleh Peranakan

Peranakan adalah orang yang pertama kali membuat kue kering berisi selai nanas.

Mereka adalah keturunan imigran China yang datang ke semenanjung Melayu yang meliputi Hindia Belanda dan Malaya Britania.

Saat itu, orang-orang Peranakan terinspirasi dari para imigran Portugis yang mahir membuat kue tar dan kue kering.

Ditambah lagi, di wilayah tersebut banyak terdapat perkebunan nanas.