Kasus Mutilasi
Sebelum Tewas Dibunuh, Vera Oktaria Kirim DM Instagram pada Temannya 'Aku Kangen Dengar Kau Ngaji'
Pesan terakhir Vera Oktaria pada seorang temannya melalui DM Instagram, ungkap kerinduan.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Desi Kris
Dua Bukti Perkuat DP Pelaku Tunggal
Dua bukti penemuan polisi ini perkuat dugaan mantan pacar Vera Oktaria, DP sebagai pelaku pembunuhan sekaligus mutilasi terhadap korban.
Dugaan tersangka pembunuhan Vera Oktaria ini mengerucut pada sosok DP lantaran adanya kecocokan dalam pemeriksaan sidik jari.
Hal ini disampaikan oleh Kapolres MUBA, AKBP Andes Purwani dalam olah TKP pembunuhan Vera Oktaria di dalam kamar nomor 6 Penginapan Sahabat Mulya, Jalan PT Hindoli RT 05/RW 03, Kelurahan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
"Dan sudah dilakukan pemeriksaan pada saksi keluarga dan dari sini polisi mendapatkan juga sidik jari pacar Vera Oktaria, yakni DP," jelas Andes Purwani.
Tak hanya sidik jari, polisi juga telah mengkonfirmasi wajah pelaku yang sempat menjual kopernya kepada seorangg penjual tas atau koper.
"Penjual tas atau koper yang mengkonfirmasi wajah pelaku dengan gambar yang ditunjukkan oleh polisi dari KTP elektronik dan foto lain," tambahnya.
Seperti diketahui, pembunuhan terhadap seorang gadis bernama Vera Oktaria yang bekerja sebagai kasir Indomaret menggegerkan publik.
Belakangan terkuak jika Vera Oktaria tewas dibunuh di sebuah penginapan.
• UPDATE Terbaru Pembunuhan Kasir Indomaret Vera Oktaria, Tak Ada Hubungan Badan, Dianiaya di Kepala
Berdasarkan hasil autopsi pada jasad Vera Oktaria, diketahui wajah korban menghitam diduga karena adanya benturan keras.
Tak hanya itu, jasad korban pun ditemukan dalam keadaan tanpa busana dengan kondisi tangan terpotong.
Bahkan, pelaku tega menyimpan bagian tangan korban ke dalam kasur yang disobek.
"Diduga ia disiksa dulu, setelah meninggal jenazahnya dengan tangan sampai siku sudah dipotong dan dimasukkan ke dalam kasur yang disobek," terang Kapolres Muba, AKBP Andes Purwani, dikutip TribunStyle.com dari TribunSumsel.
Setelah memutilasi korban, pelaku diduga berniat untuk membakar jasad Vera untuk menghilangkan jejak.
"Diduga, pelaku ini mau membakar kamar dengan membuat timer menggunakan korek api, minyak tanah, dan obat nyamuk," tutur Direktur Reskrimum Polda Sumsel, Kombes Yustan Alviani, dikutip TribunStyle.com dari TribunSumsel.com, Minggu (12/5/2019).