Kasus Mutilasi
Korban Mutilasi Vera Oktaria Tampak Gelisah & HP-nya sering Berdering Sebelum Ditemukan Tewas
Rekan tempatnya bekerja melihat paling tidak ada puluhan kali telepon masuk ke ponselnya.
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Korban mutilasi Vera Oktaria tampak gelisah & HP-nya sering berdering sebelum ditemukan tewas.
TRIBUNSTYLE.COM - Terungkap kata-kata terakhir Vera Oktaria, kasir Indomaret korban mutilasi, yang jasadnya ditemukan di sebuah hotel di Sungai Lilin, Kota Palembang.
Kata-kata terakhir Vera Oktaria itu diungkapkan oleh Arina yang merupakan kepala toko indomaret tempat kasir cantik itu bekerja.
Dikutip dari Tribun Sumsel, Arina mengungkapkan saat terakhir kali ketemu Vera Oktaria cuma bilang, 'pulang bu.'
Manurut Arina, Vera Oktaria baru satu minggu bekerja di indomaret yang dipimpinnya.
• Sosok DP di Mata Tetangga, Oknum TNI yang Diduga Bunuh & Mutilasi Pegawai Indomaret, Vera Oktaria
"Kebetulan saat terakhir ketemu saya shift sore sedangkan vera shift pagi jadi kami sempat ketemu, dia juga biasanya kalau pulang kerja naik motor sendiri," ujar Arina.
Arina juga menjelaskan bahwa ibu korban juga sempat datang malam hari menanyakan keberadaan Vera. Sampai esok harinya pun ia tidak masuk lagi.

"Kami tidak menyangka bahwa korban mutilasi itu Vera, kami sendiri dapat info dari media sosial dan pesan whatsApp berantai," ujar Arina
Vera Oktaria (20) perempuan cantik kasir minimarket di Palembang ditemukan tidak bernyawa di sebuah hotel di Sungai Lilin Musi Banyuasin, sekitar 132 kilometer dari Kota Palembang.
Berikut kronologi kejadiannya berdasarkan waktu sejak dikabarkan hilang sampai ditemukan.
1. Selasa 7 Mei 2019, Tampak Gelisah
Malam itu saat sedang bekerja di Indomaret Jalan Jenderal Sudirman, Vera Oktaria terlihat gelisah.
Rekan tempatnya bekerja melihat paling tidak ada puluhan kali telepon masuk ke ponselnya.
"Malam itu saya mendengar telepon korban berdering kurang lebih 10 kali, terdengar korban mengangkat telepon dan berkata 'tidak bisa, tidak bisa' namun masih saja terdengar bunyi handphone nya hingga dia pulang bekerja," ujar Dwi teman sekerja Vera Oktaria.
Pukul 23.30, Vera Oktaria pamit pulang.