5 Aturan Membatalkan Puasa Bagi Musafir di Bulan Ramadan
Tak serta merta bisa batalkan puasa, ini 5 aturan tak berpuasa bagi musafir.
Editor: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
Beberapa di antaranya mengkonversikan ukuran minimal dalam jarak 81 kilometer.
2. Perjalanan yang dilakukan berhukum mubah.
Yang dimaksud dengan perjalanan mubah adalah perjalanan untuk tujuan baik.
Bukan perjalanan untuk tujuan buruk atau mengandung unsur maksiat.
3. Perjalanan dilakukan malam hari dan sebelum azan subuh berkumandang atau terbit fajar telah melewati daerah tempat tinggalnya.
Batas daerah tempat tinggal di Indonesia yang dimaksud adalah kelurahan.
• Doa Niat dan Buka Puasa Ramadan yang Wajib Dibaca, Lengkap dengan Terjemahannya
4. Bila seseorang pergi setelah fajar terbit maka ia tidak diperbolehkan berbuka.
Bahkan diwajibkan untuk berpuasa penuh pada hari itu.
5. Seorang musafir yang memenuhi syarat di atas, yang ketika pagi sudah berniat puasa maka boleh membatalkan puasanya.
6. Seorang musafir yang telah bermukim di suatu tempat dilarang untuk berbuka.
• Inilah Tips Ampuh Dewi Sandra Untuk Dapatkan Kulit Wajah Tetap Lembab Walau Sedang Berpuasa
(TribunWow.com/Ifa Nabila)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Persiapan Ramadan 2019, Berikut Aturan Tidak Berpuasa bagi Musafir atau Orang dalam Perjalanan.
Yuk Subscribe Channel YouTube Tribunstyle di bawah ini: