Cerita Viral
Dugaan Motif Asmara Kasus Mutilasi Guru Tari, 3 Unggahan Soal Cinta di IG Korban Bisa Jadi Petunjuk
Dikutip dari Surya.co.id, kepolisian terus mendalami kasus mutilasi yang menewaskan seorang guru honorer asal Kediri bernama Budi Hartanto (28)
Penulis: galuh palupi
Editor: Desi Kris
"Sendiri bukan berarti tak laku," tulisnya.
• Update Kasus Guru Honorer yang Dimutilasi & Dimasukkan ke Koper, Dugaan Motif Asmara Semakin Menguat

Kemudian, di postingan tanggal 13 Maret 2019, Budi Hartanto menulis caption soal menunggu, di fotonya berbaju merah.
Ia tampak meletakkan tangannya di atas dagu dan tersenyum ke arah kamera.
"Kamu yang aku tunggu...," tulisnya.

Lalu, Budi Hartanto juga mengunggah postingan pada tanggal 26 Maret 2019.
• Postingan Instagram Terakhir Guru Honorer Korban Mutilasi, Tulis Pesan Galau Kamu yang Aku Tunggu
Itu adalah postingan terakhirnya.
"Terlalu fokus ke kamu (emoji),"

Berbagai unggahan itu kini dipenuhi dengan komentar bernada duka cita dari netizen.
Polisi buru satu orang
• Guru Honorer Korban Mutilasi Mayat di Dalam Koper Juga Driver Online, Lihat Review Customer Ini
Kasubdit Jatanras Polda Jatim AKBP Leonard Sinambela memastikan, saat ini polisi sedang memburu satu orang yang mengajak korban bertemu setelah latihan di sanggar senam, Selasa malam (2/4/2019).
Sebelumnya polisi telah memeriksa satu orang berisial IR.
Kepada polisi IR mengaku bahwa dirinya diajak makan oleh Budi Hartanto.
Namun dia belum sempat bertemu dengan Budi Hartanto.
Hingga akhirnya Budi menghilang dan ditemukan tewas.
• Heboh Jasad Guru Honorer yang Ditemukan Tewas Tanpa Kepala, Ini Kata Psikolog Soal Pelaku Mutilasi
Artinya, ada orang lain selain IR yang bertemu dengan Budi malam itu.