Breaking News:

Cerita Viral

Dua Sopir Truk Saling Bacok Hingga Luka Parah Gara-Gara Rebutan Janda, Tapi Berakhir Penyesalan

Dua supir truk terlibat perkelahian dengan menggunakan senjata tajam karena rebutan janda.

Serambi Indonesia - Tribunnews.com
Dua Sopir Truk Saling Bacok karena rebutan janda 

TRIBUNSTYLE.COM - Dua supir truk terlibat perkelahian dengan menggunakan senjata tajam.

Mereka yakni Solikin alias Topeng (40) dan Mahfud (30) berkelahi hanya gara-gara memperebutkan seorang janda.

Hingga perkelahian yang menimbulkan luka itu berakhir menjadi sebuah penyesalan di luar peradilan dari Polres Lumajang, Selasa (5/2/2019).

Dikutip dari Suryamalang (7/3), keduanya sebelumnya terlibat perkelahian menggunakan celurit karena memperebutkan seorang janda berinisial S (42), asal Kecamatan Tempeh.

Gancet, Alat Vital Tak Bisa Lepas Setelah Hubungan Intim Masih Viral, Penjelasan Medis Hingga Mitos

Namun setelah ada dialog, keduanya memilih berdamai dan mengakui kesalahannya.

Perdamaian didasari karena si perempuan yang diperebutkan tidak memilih satu pun dari dua orang itu.

Karena itu pula, polisi melakukan tindakan diskresi dengan menghentikan perkara itu.

Viral, Reaksi Dunia Terhadap Kebijakan Hukuman Mati Kepada Pelaku LGBT dan Perilaku Zina

"Keduanya telah menyadari kesalahan mereka dan memilih jalur damai. Mereka berdua juga masih memiliki anak yang harus dihidupi, sehingga jauh lebih bijak bila kasus tidak kami lanjutkan atas dasar Restorative Justice yaitu penyelesaian pidana di luar peradilan. Apalagi mereka sebenarnya sebagai pelaku juga sebagai korban dalam kasus ini. Saya berharap semoga tidak ada lagi menyelesaikan masalah dengan cara carok di Lumajang," kata Kapolres Lumajang AKBP M Arsal Sahban, Selasa (5/3/2019).

Sebelumnya, dikutip dari RRI, perkelahian kedua sopir truk pasir tersebut terjadi sekitar awal Januari 2019.

Solikin mengalami luka pada bagian kepala belakang sepanjang 10 cm dan sedalam 2 cm sehingga mengenai hingga tempurung kepala Solikin.

Sedangkan Mahfud mengalami luka bagian leher sisi belakang sepanjang 15 cm dengan kedalaman 3 cm yang hampir mengenai pembuluh arteri yang ada di leher.

Kepada polisi, Solikin mengaku kejadian tersebut bermula atas kecemburuannya terhadap Mahfud.

Solikin yang telah menikahi siri janda S, sering memergokoi Mahfud sedang menggoda istri sirinya tersebut.

Sementara itu, Mahfudd mengaku jika kedatangannya hanya ingin mengembalikan motor yang ia pinjam dari S.

Keduanya pun cek-cok di depan rumah S, di kampung Sampit di Dusun Kalipancing, Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh.

Halaman 1/2
Tags:
Dua supir trukPolres Lumajang
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved