Berita Terpopuler
Siapa Lebih Unggul di Hasil Survey Elektabilitas Capres-Cawapres Pilpres 2019 dari 11 Lembaga
Sebelas lembaga survey menunjukkan hasil survey elektabilitas Paslon 01 dan 02 Pilpres 2019 sebelum debat kedua.
Editor: Dimas Setiawan Hutomo
Berdasarkan survei, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dengan perolehan 53,2 persen suara.
Dikutip dari tayangan Kabar Pemilu tvOne, Selasa (22/1/2019), Prabowo-Sandiaga mendapat 34,1 persen suara.
12,7 persen responden lainnya memilih tidak tahu harus memilih siapa, atau tidak memberikan jawaban.
Berdasarkan rilis dari Charta Politika, survei ini menggunakan sebanyak 2.000 responden yang tersebar di 34 Provinsi di Indonesia, dengan cara wawancara tatap muka langsung menggunakan kuesioner terstruktur.
Survei menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error kurang lebih 2,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
• Ada yang Beda di Debat Kedua Pilpres 2019, Tak Ada Audiens di Belakang Capres, Intip Peraturannya!
7. Indikator Politik
Survei ini dilakukan pada 16-26 Desember 2018.
Berdasarkan survei, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf mencapai 54,9 persen.
Sedangkan Prabowo-Sandiaga elektabilitasnya 34,8 persen.
9,2 persen responden memilih tidak tahu atau tidak memberikan jawaban.
Kemudian 1,1 persen sisanya memilih untuk golput.
Mengutip dari Kompas.com, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan elektabilitas kedua pasangan capres-cawapres masih bisa berubah.
Hal itu mengingat Pilpres 2019 yang masih tersisa tiga bulan lagi.
“Kurang lebih pertarungan masih tiga bulan. Selisih 20 persen belum aman buat pasangan Jokowi-Ma’ruf,” kata Burhanuddin, saat merilis hasil survei di Jakarta, Selasa (8/1/2019).
Survei yang digelar pada 16-26 Desember 2018 itu melibatkan sebanyak 1.220 responden di seluruh provinsi.
Metode yang digunakan ialah Multistage Random Sampling dengan wawancara tatap muka oleh pewawancara yang sudah dilatih.
Survei ini memiliki margin of error sebesar 2,9 persen, sedangkan tingkat kepercayaan 95 persen.
Dari empat lembaga survei tersebut, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf terlihat masih terpaut cukup jauh lantaran berada di atas 50 persen.
Sedangkan Prabowo-Sandiaga hanya berada di bawah 35 persen.
8. Y-Publica
Survei ini dilakukan pada 26 Desember 2018 hingga 8 Januari 2019.
Dari survei tersebut, Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dengan torehan 53,5 persen suara.
Sedangkan Prabowo-Sandiaga mendapat 31,9 persen suara.
14,6 persen responden tercatat belum memutuskan pilihan atau tidak memberikan jawaban.
Dikutip dari Tribunnews, survei ini dilakukan dengan mewawancarai 1.200 responden, yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling (acak bertingkat).
Sedangkan margin of error dalam survei ini adalah 2,98 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
• Mengintip Panggung Debat Kedua Pilpres 2019 Jokowi vs Prabowo Malam Ini, Bentuk Setengah Lingkaran
9. Survei Median
Survei ini dilakukan pada 6-15 Januari 2019
Hasilnya, Jokowi-Ma'ruf Amin mendapat 47,9 persen suara.
Sedangkan Prabowo-Sandiaga 38,7 persen suara.
Dari keseluruhan responden, ada 13,4 persen yang belum menentukan pilihannya di Pilpres 2019.
Survei ini dilakukan pada 1.500 responden dengan margin of error sebesar 2,5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Responden dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling.
10. Saiful Munjani Research & Consulting (SMRC)
Survei SMRC paling akhir dilakukan pada 7-14 September 2018.
Dikutip dari laman SMRC, 8 Oktober 2018, survei tersebut menggunakan metode multistage random sampling, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Adapun total respondennya adalah 1.220.
Diantara 1220 responden, hanya 1074 atau sekitar 88 persenyang memberikan respon secara valid.
Margin of error survei tersebut sebanyak 3,05 persen.
Dari survei tersebut, pasangan Jokowi-Ma'ruf unggul dengan perolehan 60,4 persen.
Sedangkan Prabowo-Sandiaga sebesar 29,8 persen.
Kemudian 9,8 persen responden tidak memberikan jawaban.
11. Indomatrik
Dikutip dari Warta Kota, Jumat (15/2/2019), pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin mendapat 47,97.
Sedangkan Prabowo-Sandi mendapat angka 44,97 persen.
Selisih keduanya terbilang tipis, karena hanya 3 persenan saja.
Adapun 7,99 persen responden sisanya belum menentukan pilihan, tapi akan berpartisipasi di pilpres.
Survei ini dilakukan pada 21-26 Januari 2019 di 34 provinsi.
Survei melibatkan 1.800 responden, dengan tingkat kepercayaan survei 95 persen, dan margin of error 2,8 persen.
(TribunWow.com/Lailatun Niqmah)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Hasil Survei Elektabilitas Capres 11 Lembaga, Bisakah Prabowo-Sandi Kejar Jokowi-Maruf April Nanti?
Yuk subscribe YouTube TribunStyle.com