6 Tahun Bekerja di Toko Retail, Pegawai ini Bongkar Cara 'Licik' Toko Baju Menguras Uang Pengunjung

Jika pelanggan menyukai suatu barang, ada kemungkinan besar bahwa mereka akan membeli barang lain yang cocok - ini disebut “cross-selling.”

Toko baju memperhatikan banyak bahan, pola, dan gaya yang mereka pilih untuk barang tersebut, pakaian keseluruhan.

• Trik Jitu Buat Para Milenial yang Ingin Punya Rumah Sendiri, Yuk Ikuti!

4. Toko baju berniat memperlambat gerak pengunjung

Toko baju ingin pengunjung menghabiskan waktu sebanyak mungkin di dalam, jadi mereka menggunakan trik kecil untuk memperlambat pelanggan.

Mereka mengatur meja, gantungan baju, dan rak sehingga pola jalan Anda menjadi bengkok dan melengkung.

Pendekatan ini membuat pelanggan berjalan lebih lambat dan memungkinkan mereka menemukan lebih banyak barang untuk dibeli.

5. Produk terpilih ditempatkan dekat dengan kamar pas

pelanggan yang tertarik memasuki toko, mengamati barang-barang yang dijual, memilih barang yang mereka sukai dan langsung menuju ke ruang pas.

Di sana pengunjung melihat bagian produk yang terpilih lainnya apalagi ada embel-embel diskon, best seller, dsb.

6. Toko baju cepat mengubah koleksi

Toko baju terus menambahkan item baru yang mewakili mode "saat ini" hampir setiap minggu.

Kain yang mereka gunakan juga murah dan kemungkinan besar akan cepat rusak.

Trik ini membuat pelanggan mereka merasa seperti berada di luar tren modern dan berpakaian di luar musi, jadi membuat pembeli ingin beli lagi dan lagi.

7. Display yang mengkilap dan menarik.

Warna-warna cerah, desain yang rapi, dan banyak lampu membuat toko tampak mewah.