Banyak yang Keliru, Begini Cara Aman Memasak Mi Instan agar Kandungan MSG-nya Hilang
Banyak yang keliru, begini cara aman memasak mi instan agar kandungan MSG-nya hilang.
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Menurut data World Instan Noodles Association yang dirilis pada 2017 lalu, Indonesia merupakan salah satu negara dengan konsumsi mi instan terbanyak di dunia.
Jika dibuat peringkat, Indonesia menempati posisi nomor dua sebagai negara pengonsumsi mi instan tertinggi setelah China.
Masih menurut laporan yang sama, masyarakat di seluruh penjuru dunia setidaknya mengonsumsi 102,7 miliar porsi mi instan dalam setahunnya.
• 3 Cara Masak Mi Instan Agar Lebih Sehat dan Bergizi
Banyaknya mi instan yang dikonsumsi akibat dari kelebihan makanan itu sendiri yang praktis, enak dan cepat saji.
Harganya juga terjangkau juga membuat mi instan menjadi primadona di akhir bulan, terutama anak kos.
Tidak sebanding dengan perut kenyang, terlalu banyak mengonsumsi mi instan dapat membahayakan kesehatan secara serius.
Dikutip dari healthline.com, mi instan memiliki kandungan Monosodiun Glutamat (MSG) yang dapat membahayakan kesehatan otak.
• 10 Efek Berbahaya Mi Instan tuk Kesehatan Jika Konsumsi Terlalu Sering , Ibu Hamil Jauh-Jauh deh!

• Video Ini Tunjukkan Kondisi Perut yang Diisi Mi Instan, Yakin Masih Mau Makan?
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa mengakibatkan gejala sakit kepala, mati rasa di beberapa bagian tubuh, juga kesemutan berkepanjangan.
Lalu bagaimana cara mengonsumsi mie instan agar kandungan MSG yang membahayakan itu hilang?
Pertama, buanglah air rebusan awal mi instan.
Kenapa?
Hal ini dikarenakan saat merebus mi maka kandungan zat pengawet akan ikut larut ke dalam air.
Dengan membuangnya dan mengganti dengan air panas yang baru (untuk mi kuah) maka zat pengawet tidak akan ikut termakan.
• Bolehkan Ibu Hamil Makan Mi Instan? Lakukan Ini Jika Benar-benar Ngidam
Kedua, jangan pakai bumbu yang sudah ada di dalam kemasan mi.
Setiap mi instan memiliki bumbu yang berbeda-beda.