Tak Banyak yang Tahu Penyebab Luka Memar Berubah Warna Saat Akan Sembuh, Intip Cara Menanganinya
Tak banyak yang tahu penyebab luka memar berubah warna saat akan sembuh, intip cara menanganinya.
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Kadang-kadang, kalau kurang hati-hati, kaki kita bisa terantuk benda yang keras, dan terasa sakit.
Bagian yang sakit ini berubah warna menjadi keunguan atau kebiruan, kemudian lama-kelamaan akan berangsur menjadi warna yang lebih terang.
Ini namanya luka memar, teman-teman.
Sebenarnya, apa yang membuat luka memar bisa berubah warna di kulit kita, ya?
Luka memar merupakan sebuah tanda yang muncul di kulit kita, saat ada darah yang terperangkap di bawah permukaan kulit.
• Tiba-tiba Muncul Lebam & Memar di Tubuh? Hati-hati Bisa Jadi Tanda Penyakit Berbahaya ini!
Memar muncul karena ada luka atau kecelakaan yang menyebabkan pembuluh darah kapiler pecah, namun lukanya tidak sampai membuat kulit terbuka.
Nah, karenanya, pembuluh darah ini mengeluarkan darah, namun darah tersebut terperangkap di bawah kulit.
Jadi sebenarnya warna ungu, biru, merah, sampai kehitaman yang kita lihat itu adalah darah di dalam tubuh kita.
Kadang-kadang, luka memar ini bisa membengkak juga, tapi bisa sembuh kok, teman-teman.
O iya, saat akan sembuh, luka memar bisa berubah warna.
Perlahan-lahan, tubuh kita melakukan perbaikan, sehingga luka memar mulai berubah warna.
Saat awal luka memar terbentuk, biasanya warnanya merah.
Ini karena darah yang keluar dari pembuluh adalah darah segar yang berisi oksigen.
Sekitar dua hari kemudian, zat hemoglobin mulai kehilangan oksigen, sehingga warnanya mulai menggelap.
• 5 Cara Mengobati Luka Memar, Mulai dari Kompres Es Hingga Menggunakan Salep
Lalu, tubuh kembali menggunakan zat besi yang ada di dalam hemoglobin, untuk membentuk sel darah merah yang baru.