Tsunami Tanjung Lesung
Sempat Nyaleg Sebelum Tsunami, Ifan Seventeen Bingung Bahas Karir Politiknya, 'Kuatkan Diri Dulu'
Sebelum tsunami Banten, Ifan Seventeen sempat mencalonkan diri sebagai calon legislatif di kampung halamannya di Kalimantan Barat.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Ifan Seventeen belum bisa memastikan apakah dirinya masih akan melanjutkan karir politiknya usai bencana tsunami yang dialaminya.
Sebelum diterjang tsunami dan kehilangan istrinya, Dylan Sahara, beserta ketiga teman satu bandnya di Seventeen, Ifan sempat mencalonkan diri sebagai calon legislatif di kampung halamannya di Kalimantan Barat.
Ifan Seventeen merupakan perwakilan caleg dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Menurut Ifan Seventeen, sebelum memutuskan untuk melanjutkan karirnya di dunia politik dan mengabdikan diri pada masyarakat, ia harus bisa meyakinkan dirinya sendiri terlebih dahulu.
• Sederet Trauma Ifan Seventeen Usai Tsunami Banten, Merinding Dengar Ambulans hingga Lihat Panggung
"Yang pasti gini, aku harus bisa meyakinkan masyarakat. Sebenarnya, caleg itu kan harus bisa meyakinkan masyarakat, bisa menjadi wakil mereka," tandas Ifan, dikutip TribunStyle.com dari TribunJatim.com, Sabtu (29/12/2018).
Dia pun tidak berani mengatakan akan lanjut atau tidak.
Namun, dirinya memutuskan untuk menguatkan dirinya dulu.

"Aku nggak berani ngomong akan meneruskan atau tidak, tapi yang pasti aku harus meyakinkan diriku sendiri. Kalau aku sudah kuat, aku bisa meyakinkan masyarakat," tegasnya.
• Anak Pertama Lahir, Inilah Nama Bayi Perempuan Gya Sadiqah & Tarra Budiman
Tak hanya karir di dunia politik, Ifan bahkan enggan membahas kelanjutan karirnya di dunia musik.
Pasalnya, setelah tsunami, ia merasakan trauma mendalam.
Terlebih, dalam peristiwa tersebut, Ifan Seventeen kehilangan tiga personel band, sekaligus istrinya, Dylan Sahara.

Ketika ditanya perihal kelanjutan karirnya untuk bermusik, Ifan Seventeen mengaku belum bisa memikirkannya.
Dia pun mengalami sejumlah trauma, bahkan untuk sekadar memegang mikrofon.
"Mungkin namanya trauma, tapi begitulah, aku merinding kalau mendengar ambulans, apalagi panggung. Aku lihat panggung tidak berani, apalagi harus naik pegang mic, dan aku lihat tidak ada saudaraku di sampingku," ujar Ifan, dikutip TribunStyle.com dari TribunJatim.com, Sabtu (29/12/2018).
• Pasca Tsunami, Ifan Seventeen Masih Trauma & Belum Berani Pulang ke Rumah karena Ingat Istrinya
Seperti diketahui, band Seventeen menjadi korban dalam bencana tsunami Banten, Sabtu (22/12/2018) ketika mengisi acara PLN Gathering di Anyer.
