Tsunami Tanjung Lesung
Saudara Kembar Ifan Seventeen Sempat Pikirkan Tempat Lari 15 Menit Sebelum Terjadi Tsunami Banten
Sekitar 15 menit sebelum tsunami Banten menerjang, Riedhan kembali berandai-andai jikalau tsunami terjadi.
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Saudara kembar Ifan Seventeen, Riedhan Fajarsyah, ternyata punya firasat sebelum tsunami Banten menerjang pada Sabtu (22/12) malam.
Kala itu Riedhan dan keluarga turut serta mengiringi saudaranya yang pentas di Tanjung Lesung Beach Resort Banten.
Ceritanya, satu jam sebelum prahara terjadi Riedhan pergi tepi pantai dan memandang laut.
Entah kenapa, tiba-tiba terbersit di pikirannya, kira-kira bagaimana jadinya ya andai tsunami terjadi.
• Menyambut 2019, Ini Bacaan Doa dan Amalan Akhir Tahun dalam Bahasa Arab Lengkap dengan Artinya
Riedhan bahkan sempat membuka peta untuk melihat posisinya.
"Satu jam sebelum kejadian, saya sempat lihat ke laut. Lalu buka peta. Oh ini di selat Sunda berarti kalau Tsunami ini Selat Sunda," ungkapnya dalam program tayangan Selebrita Pagi Trans 7, Selasa (25/12).
Kemudian Riedhan berjalan ke panggung untuk menyaksikan kembarannya pentas.
• Bukan dari Link Tes SKB, BKN Umumkan Hasil Kelulusan CPNS 2018 Lewat Sscn.bkn.go.id
Saat itu, atau sekitar 15 menit sebelum tsunami Banten menerjang, Riedhan kembali berandai-andai jikalau tsunami terjadi.
Dia tiba-tiba saja melihat posisi istrinya, Cynthia Wijaya, posisi sang anak, saudara iparnya Dylan Sahara, juga saudara kembarnya Ifan Seventeen.
Riedhan berpikir, kalau tsunami betulan terjadi, dirinya akan membawa lari anaknya ke tempat yang sudah diincar.
"Terus saya mengkhayal, kalau ada tsunami saya lihat posisi anak saya, posisi istri saya, saya lihat posisi Ifan, Dylan. Oh saya akan lari ke sini, bawa anak ke sini," kisah Riedhan.
"Pas lagi berpikir begitu, saya ditegur sama istri saya, 'mikirin apa'. Ternyata 15 menit setelah itu benar kejadian."

Untung tak dapat diraih, malang tak bisa ditolak.
Tsunami benar-benar terjadi. Saat kejadian, Dylan Sahara duduk di samping Cynthia Wijaya, Riedhan, beserta anaknya.
Mereka semua berlari bersama. Namun nahas, Dylan tiba-tiba hilang.