Breaking News:

4 Hal Perlu Diwaspadai Jika Punya Benjolan di Leher atau Belakang Telinga, Bisa Ancam Nyawamu

Jangan sepelekan benjolan di leher atau belakang telinga, bisa tunjukkan 4 kondisi bahaya untuk tubuh. Ada yang ancam nyawa!

@brightside
Ilustrasi benjolan di balik telinga dan leher 

Diketahui sistem limfatik kita terdiri dari pembuluh limfa dan ratusan kelenjar getah bening yang menyaring bakteri dan racun lain dari tubuh kita dengan menjebak dan menghancurkannya.

Mirip Jerawat, Ini 5 Ciri ‘Benjolan’ Tanda Kanker Kulit, Tekstur Kasar hingga Tak Kunjung Hilang!

Limfadenopati dapat menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening di berbagai bagian tubuh termasuk leher, daerah di sekitar telinga, dan di bawah lengan.

Jika Anda melihat ada kelenjar getah bening yang membesar dan membengkak, lebih baik untuk mengunjungi dokter di mana pun benjolan berada.

Belum lagi fakta bahwa pembesaran kelenjar getah bening di leher, di bawah lengan, atau di selangkangan adalah gejala umum Hodgkin Lymphoma, jenis kanker yang dimulai pada sel darah putih, atau limfosit.

Gejala lain dari penyakit ini mungkin termasuk keringat malam, penurunan berat badan, demam, dan batuk terus-menerus.

Meskipun dalam banyak kasus kelenjar getah bening yang membengkak mungkin disebabkan oleh infeksi, lebih baik kita tidak mengabaikan.

3. Ada infeksi dan bakteri di tubuh

Infeksi virus dan bakteri sering menyebabkan benjolan atau pembengkakan di sekitar leher dan di belakang telinga.

Infeksi yang paling umum yang menyebabkan benjolan di belakang telinga adalah mononukleosis, radang tenggorokan, cacar air, dan campak.

Sementara beberapa infeksi dapat menyebabkan mastoiditis atau peradangan tulang mastoid yang ditemukan di belakang telinga.

Mastoiditis, pada gilirannya, menyebabkan tulang yang sakit menonjol dan membentuk benjolan di belakang telinga.

Para Perempuan Wajib Tahu! 3 Benjolan Ini Bisa Muncul di Miss V Kamu

4. Mungkin disebabkan oleh kista sebaceous

Benjolan di leher atau di belakang telinga dapat disebabkan oleh kista sebaceous.

Kista ini terbentuk di kelenjar sebasea yang rusak atau tersumbat yang menghasilkan minyak yang melapisi kulit dan rambut kita.

Karena trauma seperti goresan, luka atau jerawat, kelenjar sebasea atau lorong-lorong mereka dapat menjadi rusak, yang pada gilirannya menyebabkan kista terbentuk.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved