Sang Adik Ungkap Kekecewaannya Terkait Film A Man Called Ahok, Unggahan Putri Ahok ini jadi Sorotan!
Ungkapan kekecewaan Fifi Lety Tjahaja Purnama terhadap film A Man Called Ahok mendapat respon dari putri Ahok, Nathania Purnama
Penulis: Tisa Ajeng
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Ungkapan kekecewaan Fifi Lety Tjahaja Purnama terhadap film A Man Called Ahok mendapat respon dari putri Ahok, Nathania Purnama
Adik Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Fifi Lety Tjahaja Purnama mengungkapkan kekecewaan terhadap film A Man Called Ahok.
• Dianggap Terlihat Mirip, 5 Konsep Artis Internasional Ini Ditiru oleh Ayu Ting Ting, Yay or Nay?
FIlm A Man Called Ahok yang diperankan oleh Daniel Mananta ini rencananya akan tayang di bioskop Tanah Air mulai 8 November 2018 mendatang.
Film ini menceritakan kisah kehidupan Ahok di masa kecil hingga menjadi gubernur DKI Jakarta.
Namun, setelah menonton premier film A Man Called Ahok, adik kandung Ahok ini justru merasa sangat kecewa.
Fifi Lety mengungkapkan kekecewaannya lewat postingan di akun instagram pribadinya, @fifiletytjahajapurnama, Senin (5/11/2018).
Fifi mengaku kecewa dengan penggambaran sosok ayahnya, Kim Nam yang diperankan oleh Chew Kin Wa.
Pada unggahan foto sebuah bunga, Fifi mengungkap kekecewaan terkait sosok ayahnya dalam film tersebut.
"Ku kembalikan semua kecewa dan Sedih padaMu. Ooh...Papaku, seandainya masih Hidup pasti marah sekali dgn mrk Yg merusak image dan gambaran dirimu. Tidak pantas mrk menpertontonkan Hidupmu dgn cara spt ini. Tetapi Aku percaya dan aku Berdoa malam ini Mazmur 37 tjd pada mrk yang telah menyakitimu, Bunga ini tanda kematian hati nurani, tanda dukacita Yg dalam. Tuhan Kalaulah pembela Papaku," tulisnya.
Postingan tersebut disusul dengan unggahan lain yang menerangkan terkait buku dan film 'A Man Called Ahok'.
"Buat yg kangen dan mau tahu kebenaran, nonton lah youtube ini dan bacalah Buku A man called Ahok. Karena Waktu bikin Buku dan youtube ini masih jujur research dan buat cerita Yg benar2 berdasarkan bukti fakta Yg ada makanya kita approved. Tetapi Ternyata setelah film jadi ....saya engak tega nontonnya masa kecil Kami dan papa Mama kami Jadi beda bahkan sopir kami pun beda k. Bukankah true story Harusnya sama dgn cerita aslinya dan org2 Yg Di cerita kan sebaik mungkin sesuai dgn karakter yg ada? Film2 bagus hasil karya Yg baik sampai baju pun Di sama kan dgn zaman dan tokoh tersebut. Org Yg memerakan tokoh Yg Di perankan paling tidak pernah ketemu ya x Kalau masih Hidup orgnya ? Kalau uda meninggal paling tidak foto2nya kan ya ? Research gitu x ya ? Kalau saja Saya tidak pernah membantu mrk tentu Saya tidak Perlu kecewa karena film ini tdk akan pernah ada. Saya tidak bisa diam saja karena ini cerita Papa saya Yg mrk buat namanya kejujuran dan kebenaran tetap harus Di utanakan Apapun alasannya kan mottonya juga BTP. Saya uda ber x2 mencoret transkrip meminta buang semua andengan bohong Ttp Ternyata mrk sudah selesai shooting baru kasih kita baca transkrip dan baru minta kita support dan approved. Untung akhirnya BTP ikut campur minta dengan keras buang semua cerita bohong, Kalau tidak Engak kebayang film jadinya spt apa. Well semua cerita bohong Uda Di buang Yg lain ya uda terpaksa Di Trima walaupun tdk sesuai Ttp ya uda lah Penting engak ada kebohongan dan tidak merugikan BTP. Untuk film saya Sudah minta ber x2 gambaran Papa saya Diisesuai kan dgn Papa saya Ttp karena mrk uda selesai shooting baru kasih liat transkrip ke kita ., ya jadi Sedih kok Papa saya kayak gitu cara pakaiannya gayanya semua beda. Untunglah semua bagian2 bohong tdk sesuai aslinya Sudah Di cutt itupun setelah koko Ahok sendiri Yg minta baru mrk mau cutt bagian2 tsb. Akhirnya keluarga terpaksa trima tidak sesuai dengan true story asal ada foto2 asli kami Di masukan di film tsb. Saya tidak tega nonton gambaran ttg papa saya dengan Gaya Yg bukan Papa saya. Buat yang mau nonton Silakan aja ambil positipnya aja kayak koko yuyu ( Basuri )," tulisnya pada 6 November lalu.
Unggahan dengan caption panjang tersebut disertai beberapa video terkait Ahok.
Siapa sangka, unggahan Fifi ini mendapat respon dari putri Ahok, Nathania Purnama.
Sosok Nathania memang jarang tersorot media dibanding sang kakak.
Namun postingan tanggapan Nathania terkait film dan respon sang tante menarik perhatian publik.