Polemik Ratna Sarumpaet
Mengapa Sedot Lemak Ratna Sarumpaet Bikin Wajahnya Lebam Seperti Dipukuli? Begini Penjelasannya
Mengapa sedot lemak di wajah aktivis Ratna Sarumpaet berisiko lebam seperti habis dipukuli? Begini penjelasannya ....
Penulis: Agung Budi Santoso
Editor: Agung Budi Santoso
Dengan mengikuti segala petunjuk yang diberikan oleh dokter plastik Anda maka hal ini bisa meminimalkan segala resiko yang mungkin terjadi pada operasi liposuction.
Hal penting lainnya adalah menjaga agar bekas sayatan tidak mengalami gaya tekan yang terlalu kuat, terjadi pembengkakan, pendarahan, atau terkoyak saat Anda melakukan penyembuhan setelah melakukan operasi sedot lemak. (*)

Kronologi Ratna Sarumpaet Bohong, dari Ngaku Dianiaya, Viral di Medsos, & Fakta Penyelidikan Polisi
Nama Ratna Sarumpaet tengah menjadi perbincangan heboh publik.
Hal ini terkait dengan kabar dirinya dianiaya oleh beberapa orang tak dikenal.
Kabar tersebut semakin meyakinkan kebenarannya setelah beredar foto wajah Ratna yang bengkak.
Setelah menjadi perbincangan luas dan menimbulkan pro-kontra, Ratna akhirnya buka suara.
• Ratna Sarumpaet Sempat Disebut Sebagai Cut Nyak Dien Masa Kini, Terbukti Bohong Publik Jadi Geram!
Ia membuat banyak orang terkejut dan bahkan kecewa karena ternyata kabar tersebut merupakan kabar bohong atau hoax.
Ratna sendiri yang mengarang berita bohong soal pengeroyokan terhadap dirinya, dalam konferensi pers yang digelar Rabu (3/10/2018).
Melansir Tribunnews.com, berikut ini kronologi kebohongan kabar pengeroyokan Ratna Sarumpaet.
1. Berawal dari operasi sedot lemak
Cerita bohong pengeroyokan Ratna Sarumpaet berawal dari rasa malu pada anak, usai ia melakukan operasi sedot lemak.
"Saya mohon maaf, apa pun yang saya sampaikan kali ini sesuatu yang berguna yang membuat kegaduhan dalam 2 hari ini bisa mereda," kata Ratna Sarumpaet dalam konferensi pers..
"Tanggal 21 saya mendatangi RS khusus bedah. kedatangan saya disitu karena kami sepakat beliau akan menyedot lemak di pipi kiri dan kanan," tambah Ratna.
Sebelumnya ia telah melakukan operasi plastik tiga sampai empat kali dengan dokter yang sama.