Gempa Bumi Beruntun Guncang Sumba Timur, Warga Panik Mulai Mengungsi

TRIBUNSTYLE.COM - Gempa bumi beruntun mengguncang Sumba Timur, Selasa (2/10/2018). Hingga sebanyak 16 kali gempa. Sejumlah warga panik langsung mengungsi pasca gempa.

Gempa bumi yang terjadi secara beruntun di Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) Selasa (2/10/2018) membuat panik warga.

Dilansir TribunStyle dari Kompas.com, sejumlah warga yang bermukim di pesisir pantai di Kabupaten Sumba Timur, mulai mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumba Timur Martina D Jera mengatakan, usai gempa, warga panik dan berlari untuk mengungsi.

"Warga lari dan sekarang mengungsi di daerah ketinggian. Mereka panik usai gempa bumi,"kata Martina.

Warga yang mengungsi berasal dari kelurahan Kamalaputi, Kecamatan Kota Waingapu.

• Gempa Bumi Guncang Sumba Timur hingga 16 Kali, Sejumlah Bangunan Rusak

Menurut Martina, warga yang berlari untuk mengungsi saat ini belum berani kembali ke rumah mereka masing-masing.

Ia juga mengimbau kepada warga untuk tidak terpengaruh dengan informasi hoaks atau yang belum diketahui kebenarannya.

"Sekarang kami terus menghimbau kepada warga untuk kembali ke rumah mereka dan jangan mempercayai informasi hoaks yang beredar," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, gempa bumi mengguncang Sumba Timur secara beruntun.

Hingga siang ini, sudah sebanyak 16 kali guncangan.

Mengutip Kompas.com, Kepala Stasiun Geofisika Kelas III Waingapu, Sumba Timur, Arief Tyastama mengatakan, gempa bumi pertama terjadi pukul 07.12 Wita.

"Gempa bumi yang pertama magnitudonya 5,2. Lokasi gempa bumi 10.56 derajat lintang selatan dan 120.20 derajat bujur timur," ungkap Arief, seperti yang dikutip dari Kompas.com.

Lokasi pusat gempa berada di titik koordinat 10.56 LS, 120.20 BT, 66 KM barat daya Sumba Timur, di kedalaman 10 Km.

Gempa ini tidak berpotensi tsunami.

• Gempa Bumi Mengguncang Sumba Timur, hingga Siang Ini Sudah 16 Kali