CPNS 2018
Sscn.bkn.go.id Masih Sulit Diakses, BKN Sarankan Calon Pelamar CPNS 2018 Lakukan Ini
Banyak yang mengeluhkan sulitnya membuka portal sscn.bkn.go.id meski waktu telah melewati pukul 13.00 WIB.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Desi Kris
TRIBUNSTYLE.COM - Setelah sempat belum bisa diakses, portal pendaftaran terintegrasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 akhirnya mulai bisa diakses, Rabu (19/9/2018) siang.
Akan tetapi, dalam beberapa kesempatan, banyak yang mengeluhkan sulitnya membuka portal sscn.bkn.go.id meski waktu telah melewati pukul 13.00 WIB.
Kesulitan tersebut berupa sulitnya memuat halaman sscn.bkn.go.id.
Sejak diklik, laman hanya menunjukkan warna putih dengan tanda loading yang cukup lama.
Menanggapi hal ini, Badan Kepegawaian Negara (BKN) pun memberikan saran melalui Twitternya @BKNgoid.
• Formasi CPNS 2018 Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Download Rincian Lengkapnya!
"Bagi #SobatBKN yang belum bisa akses //sscn.bkn.go.id , silakan clear browsing history atau cache di browser.
Semoga dirimu menemukan apa yang kau cari, hehehehe. Tetap smangat ya.
#2019JadiASN
#BKNSemangatUntukNegeri," tulis BKN.
Seperti dikabarkan sebelumnya, melalui portal terintegrasi sscn.bkn.go.id, BKN akan mengumumkan berbagai formasi pendaftaran sekaligus instansi yang membuka lowongan.
Tak hanya itu, melalui situs ini, nantinya calon pelamar dapat melakukan rangkaian proses registrasi hingga cetak kartu peserta.
Namun, hingga Rabu (19/9/2018) pagi, portal sscn.bkn.go.id belum bisa diakses.
• Formasi CPNS 2018 Badan Pusat Statistik (BPS), Ada 10 Jabatan Dibutuhkan, Cek Syarat Lengkapnya!
Tak pelak, banyak masyarakat yang kebingungan dan bertanya apakah pendaftaran CPNS 2018 akan kembali ditunda?
Menanggapi hal ini, BKN melalui Twitternya pun memberikan penjelasan.
"#SobatBKN, sesuai informasi yg telah disampaikan bahwa tgl 19-9-18 web SSCN dapat diakses. Dlm web SSCN terdapat formasi & persyaratan dr setiap Instansi K/L/D.
Terkait Pendaftaran CPNS 2018 akan dimulai pada tgl 26-9-18, sesuai Surat Ka.BKN," tulis BKN melalui Twitternya, @BKNgoid, Selasa (18/9/2018).
Pernyataan ini pun diperkuat oleh keterangan tertulis yang disampaikan langsung oleh Kepala BKN, Bima Haria Wibisana.