Idul Adha 2018
Sambut Idul Adha 2018 - Lakukan 5 Amalan Sunnah Ini Sebelum Salat Id, Bisa Sempurnakan Ibadah!
Apa saja amalan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan sebelum umat Muslim berangkat menuju ke masjid atau lapangan menunaikan salat Idul Adha?
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Desi Kris
TRIBUNSTYLE.COM - Hari Raya Idul Adha 1439 H akan jatuh pada Rabu (22/8/2018) esok.
Ini merupakan perayaan terbesar umat Islam setelah Hari Raya Idul Fitri.
Sebagai ibadah tahunan, Idul Adha 2018 memiliki amalan-amalan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan.
Amalan sunnah ini dapat ditunaikan sebelum dan sesudah salatt Idul Adha.
• Idul Adha 2018 - Bolehkan Wanita Haid Tetap Datang saat Salat Id? Berikut Penjelasan Hadis
Apa saja amalan sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan sebelum umat Muslim berangkat menuju ke masjid atau lapangan?
Berikut TribunStyle.com rangkum ulasannya, dilansir dari kabarmakkah, Selasa (21/8/2018).
1. Mandi sebelum berangkat Salat Id
Mandi bisa dilakukan mulai pertengahan malam, sebelum waktu subuh.
Namun, yang lebih utama dilakukan setelah waktu subuh.
Hakikat mandi adalah membersihkan anggota badan dari bau yang tidak sedap, danmembuat badan menjadi segar.
Karena itu, mandi sebelum berangkat salat adalah waktu yang paling baik.
• Bagaimana Hukum Shalat Idul Adha Sendiri di Rumah Jika Bangun Kesiangan? Berikut Penjelasannya!
Terdapat riwayat shahih dalam Kitab Al-Muwattho’ dan lainnya bahwa Ibnu Umar mandi pada hari Id sebelum berangkat ke tempat salat.
Imam An-Nawawi menyebutkan bahwa jumhur ulama’ sepakat tentang kesunnahan mandi sebelum berangkat untuk melaksanakan shalat id.
2. Memakai wangi-wangian
Selain mandi, umat Muslim yang hendak berangkat menunaikan salat Idul Adha disunnahkan untuk memakai wangi-wangian.
Tak hanya itu, untuk menyempurnakan penampilan, umat Muslim disunnahkan pula untuk memotong rambut, memotong kuku, menghilangkan bau badan yang tidak enak.
Ini bertujuan untuk memperoleh keutamaan di hari raya.
Dalam kitab Al-Majmu’ Syarhul Muhaddzab terdapat keterangan mengenai amalan sunnah ini,
والسنة أن يتنظف بحلق الشعر وتقليم الظفر وقطع الرائحة لانه يوم عيد فسن فيه ما ذكرناه كيوم الجمعة والسنة أن يتطيب
Disunnahkan pada hari raya Id membersihkan anggota badan dengn memotong rambut, memotong kuku, menghilangkan bau badan yang tidak enak, karena amalan tersebut sebagaimana dilaksanakan pada hari Jum’at, dan disunnahkan juga memakai wangi-wangian.
3. Berhias dan memakai pakaian yang bagus
Ibnu Umar berkata, ‘Umar radhiallahu anhu mengambil (membeli) sebuah jubah dari sutera yang dijual di pasar, lalu dia mendatangi Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, kemudian berkata, ‘Wahai Rasulullah, belilah ini dan berhiaslah dengannya untuk Hari Raya dan menyambut tamu.’ Maka Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya ini adalah pakaian orang yang tidak mendapatkan bagian (di hari kiamat)” (HR. Bukhori)
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menyetujui tindakan Umar untuk berhias pada hari Id, akan tetapi yang dia ingkari adalah membeli baju tersebut, karena terbuat dari sutera.
• Tata Cara Lengkap Pelaksanaan Shalat Idul Adha, Sempurnakan Ibadahmu Sebelum Berkurban!
Dari Jabir radhialahu anhu, dia berkata, Adalah Nabi shallallahu alaihi wa sallam memiliki gamis yang biasa beliau pakai untuk shalat dua Hari Raya dan hari Jumat. (Shahih Ibnu Khuzaimah)
Al-Baihaqi meriwayatkan dengan sanad yang shahih bahwa Ibnu Umar memakai pakaian yang paling bagus pada Hari Id.
Pakaian yang paling bagus ini tak selalu berwarna putih.
Yang terpenting adalah pakaian yang berih dan suci.
Menggunakan pakaian putih disunnahkan untuk pria, sementara bagi wanita dianjurkan untuk memakai pakaian yang sederhana.
Tidak perlu berdandan terlalu berlebihan karena hukumnya makruh.
Bagi wanita, tak diperkenankan pula memakai wangi-wangian secara berlebihan.
4. Mengumandangkan Takbir
Hal ini termasuk sunnah yang agung pada hari Id, berdasarkan firman Allah Ta’ala,
“Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.” (QS. Al-Baqarah: 185)
Dari Walid bin Muslim dia berkata, ‘Aku bertanya kepada Al-Auzai dan Malik bin Anas tentang mengeraskan takbir pada dua Hari Raya.’ Mereka berdua menjawab, ‘Ya, dahulu Ibnu Umar mengeraskan takbir pada hari Idul Fitri hingga imam datang.”
Terdapat riwayat shahih dari Abu Abdurrahman As-Silmi, dia berkata, ‘Mereka para hari Idul Fitri lebih keras dibanding Idul Adha) Waki’ berkata, ‘Yang dimaksud (keras) adalah bertakbir.’
Mengumandangkan takbir dapat dimulai sejak terbenamnya matahari sampai imam naik ke mimbar untuk berkhutbah di Hari Raya Idul Adha, sampai hari terakhir tanggal 13 Szulhijjah pada hari Tasyrik.
Pada malam tersebut kita dianjurkan untuk mengagungkan , memuliakan dan menghidupkannnya, anjuran ini sebagaimana terdapat dalam Kitab Raudlatut Thalibin
فَيُسْتَحَبُّ التَّكْبِيرُ الْمُرْسَلُ بِغُرُوبِ الشَّمْسِ فِي الْعِيدَيْنِ جَمِيعًا، وَيُسْتَحَبُّ اسْتِحْبَابًا مُتَأَكَّدًا، إِحْيَاءُ لَيْلَتَيِ الْعِيدِ بِالْعِبَادَةِ
Disunahkan mengumandangkan takbir pada malam hari raya mulai terbenamnya matahari, dan sangat disunahkan juga menghidupkan malam hari raya tersebut dengan beribadah.
5. Melalui Jalan yang Berbeda ketika berangkat dan pulang
Dari Jabir bin Abdillah radhiallahu anhuma, dia berkata, Nabi shallallahu alaihi wa sallam pada Hari Id menempuh jalan yang berbeda. (HR. Bukhari)
Ada yang mengatakan bahwa hikmah dari perbuatan tersebut adalah agar kedua jalan itu menjadi saksi di hadapan Allah pada hari kiamat, sebab bumi akan berbicara pada hari kiamat terhadap kebaikan atau keburukan yang dilakukan di atasnya.
Ada pula yang berpendapat, untuk menampakan syiar Islam pada kedua jalan tersebut.
Atau untuk menampakkan zikir kepada Allah, atau untuk menimbulkan rasa gentar terhadap kaum munafik atau orang Yahudi dengan banyaknya orang bersamanya, atau untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, apakah untuk meminta fatwa, mengajarkan atau memenuhi segala kebutuhan, atau untuk mengunjungi kerabat dan bersilaturahim.
Selamat menyambut Hari Raya Idul Adha! (TribunStyle.com / Salma Fenty Irlanda)
Yuk subscribe Youtube TribunStyle.com: