Sang Ayah Tewas di Tahanan Polres Subang, 2 Anak SD Kirimkan Surat Untuk Presiden Jokowi
Dua orang anak SD menuliskan surat yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo.
Editor: Melia Istighfaroh
Terimakasih bapak Presiden."
Selain surat tersebut yang viral, screenshoot sebuah akun di Twitter yang menyebut penganiaya adalah anggota polisi juga menyebar.
Dikonfirmasi Kapolres Subang AKBP M. Joni membenarkan bahwa salah satu tahanannya Ade Diding meninggal dunia.
Namun, dia membantah anak buahnya terlibat dalam dugaan penganiayaan tersebut.
"Enggak ada. Aanggota kita tidak terlibat," ujar Joni.
Joni juga menjelaskan, Ade merupakan tahanan Polres Subang.
PNS tersebut terlibat dalam kasus penipuan dan penggelapan.
Dua hari dalam tahanan, Ade mengeluhkan rasa sakitnya.
Polisi lantas membawa Ade ke klinik yang berada di Mapolres Subang.
"Setelah dirujuk ke klinik, engga ada masalah. Bahkan sudah normal lagi berolah raga," ungkap Joni.
Pada hari keempat tepatnya tanggal 11 Juni 2018, pukul 03.00 WIB, Ade kembali mengeluhkan rasa sakitnya.
Polisi lantas merujuk Aade ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciereng, Subang.
"Jam 4 paginya, yang bersangkutan meninggal dunia," tutur Joni.
Joni juga mengungkap awalnya pihaknya tidak mengetahui penyebab sakitnya Ade.
Namun, dari keterangan sang istri, Ade dianiaya tahanan lainnya.
Joni menyatakan kini pihaknya pun tengah mengusut kasus ini.
Artikel ini dipublikasikan Nakita dengan judul "Ayah Tewas di Tahanan Polres Subang, Anak Kirim Surat ke Jokowi"
Yuk subscribe YouTube TribunStyle.com :