Tanggapi Ancaman Penembakan pada Jimin BTS, Polisi Los Angeles Turun Tangan Amankan Konser Bangtan

TRIBUNSTYLE.COM - Menanggapi ancaman penembakan yang dilayangkan pada Jimin BTS, Los Angeles Police Department (LAPD) pun diturunkan.

Dalam keterangannya, Sabtu (14/7/2018), LAPD mengungkapkan tengah melakukan penyelidikan terhadap ancaman pembunuhan tersebut.

Dilansir TribunStyle.com dari AllKpop, Minggu (15/7/2018), LAPD tak memberitahukan detail pastinya penyelidikan yang dilakukan.

Kendati demikian, pihak kepolisian Los Angeles tersebut mengungkapkan kekhawatirannya pada keamanan konser BTS September mendatang.

• Bahas Comeback Album Baru, Baekhyun EXO Justru Keceplosan Katakan Ini, Suho Langsung Panik!

Mereka pun berjanji akan menyelidiki kasus ini lebih dalam.

Untuk ketiga kalinya, Jimin BTS menerima ancaman kematian dari orang yang tidak dikenal.

Kali ini, menanggapi kekhawatiran yang dirasakan oleh penggemar, Big Hit Entertainment tak tinggal diam.

Dalam sebuah interview dengan Newsen, Kamis (12/7/2018), Big Hit Entertainment mengaku secara penuh menyadari akan hal itu.

Mereka juga berencana melakukan yang terbaik dan mengambil langkah yang diperlukan.

"Terlepas dari asli atau tidaknya ancaman tersebut, kami berencana untuk melakukan yang terbaik dan mengambil langkah yang diperlukan.

• Sempat Hapus Tweet Soal Suga, Produser Amerika TM88 Kini Sebut Tertarik dengan BTS, Kode Kolaborasi?

Terutama dalam hal menanggapi tindakan yang dapat mengancam keselamatan para member.

Di masa lalu, kami telah membuat persiapan matang untuk situasi ini, dan itu tidak terjadi.

Kami akan terus memantau situasi yang sedang berlangsung, dan mempersiapkan penanganan yang sesuai," ujar perwakilan Big Hit Entertainment.

Belakangan ini, seorang pengguna Instagram membagikan sebuah postingan dengan sebuah foto pistol.

Dalam pernyataannya, mereka berencana menembak Jimin di konser BTS Los Angeles September 2018 mendatang.