CPNS 2018 Segera Dibuka, Sarjana dari 4 Jurusan Ini Paling Banyak Dibutuhkan!
Tak lama lagi, pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk gelombang ketiga, tahun 2018 dibuka.
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Berita gembira bagi sarjana di seluruh Indonesia, anda punya kesempatan berkarier di ranah pemerintah.
Tak lama lagi, pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk gelombang ketiga, tahun 2018 dibuka.
Mereka yang berminat mendaftar pun kini berburu informasi.
Namun, di tengah upaya berburu informasi tersebut, ada oknum yang memanfaatkannya dengan cara menebar informasi paslu.
Satu di antara informasi palsu disebar adalah Laporan Penetapan e-formasi Tenaga Honorer, Pegawai Tidak Tetap, PT Non-PNS dan Tenaga Kontrak Pengangkatan CPNS Tahun 2016-2019 yang mengatasnamakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) dan Reformasi Birokrasi (RB) yang memuat formasi sejumlah Kantor Regional Badan Kepegawaian Negara (BKN).
• Pendaftaran CPNS 2018 - Berikut Ini Besaran Gaji PNS Tahun 2018, dari Terendah hingga Tertinggi
Merespon hal tersebut, Kepala Biro Humas BKN RI, Mohammad Ridwan mengatakan, jika sampai saat ini, perhitungan kebutuhan CPNS di pusat dan daerah belum selesai dilakukan.
Penerimaan CPNS rencananya akan dibuka setelah pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak, 27 Juni 2018 atau setelah Lebaaran Idulfitri 1439 H.
"Pemerintah memang berencana membuka penerimaan CPNS tahun 2018 setelah proses Pilkada selesai, sekitar akhir Juni atau awal Juli. Namun sampai hari ini Pemerintah belum menerbitkan surat resmi tentang formasi CPNS TA 2018. Jadi surat tentang laporan penetapan e-formasi itu hoax,” ujar Ridwan, Jumat (25/5/2018), sebagaimana dikutip dari laman resmi BKN, Bkn.go.id.
Lanjut kata Ridwan, “Masyarakat agar tidak percaya pada informasi yang tidak jelas kebenarannya. Informasi resmi penerimaan CPNS hanya dikeluarkan oleh Kemenpan RB dan BKN melalui www.bkn.go.id dan kanal-kanal media sosial resmi milik BKN."
Prioritas Guru dan Tenaga Kesehatan
Dalam siaran persnya, Selasa (29/5/2018), Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, Asman Abnur mengatakan, proporsi terbesar formasi CPNS pada tahun ini akan difokuskan untuk jabatan-jabatan teknis dan spesialis, guna mendukung pembangunan daerah tertinggal, terluar, dan terdepan.
Ini kabar gembira buat anda para sarjana pendidikan, keperawatan, kedokteran, maupun teknik.
Rekrutmen CPNS pun akan diprioritaskan untuk tenaga pendidikan dan kesehatan, tenaga pendukung pembangunan infrastruktur, poros maritim, ketahanan energi, serta ketahanan pangan.
“Kita memerlukan spesialisasi keahlian, sehingga perencanaan dan usulan ASN baru harus difokuskan pada jabatan-jabatan spesifik sesuai core business instansi, arah pembangunan nasional/daerah, dan sasaran nawacita, sehingga dapat meningkatkan daya saing bangsa di kancah internasional,” ujarnya.
Saat ini jumlah PNS atau Aparatur Sipil Negara (ASN) secara nasional adalah 4,3 juta lebih, dengan proporsi terbesar selain guru adalah tenaga pelaksana/administrasi, sebesar 1,6 juta atau sekitar 38 persen.