Pria Tinggal di Rumah 2,2 Meter Persegi Demi Keluarganya, Alasannya Buat Orang Lebih Bersyukur!
Karena ukuran rumahnya yang terlalu kecil, pria bernama Pham Quoc Cong harus berjalan 2 km untuk pergi ke kamar mandi.
Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNSTYLE.COM - Jika kamu suka mengeluh dengan keadaan hidupmu saat ini, mungkin potret kehidupan pria ini bisa membuatmu lebih bersyukur.
Pria tersebut bernama Pham Quoc Cong (46).
Setiap harinya, dia harus tinggal di rumah seluas 2,2 meter persegi di daerah Ho Chi Minh City, Vietnam.
Tribunstyle melansir dari Straitstimes.com, Pham harus berjalan kurang lebih 2 km untuk pergi ke kamar mandi.
Pasalnya, rumahnya yang berukuran sangat kecil itu tidak cukup besar untuk memiliki sebuah kamar mandi.
• Disuruh Tito Karnavian Bunuh Diri, Jawaban Para Teroris Bikin Najwa Shihab Nyebut Astagfirullah!
Bersama 6 orang saudaranya, Pham tinggal di sebuah ruangan mini.
Di dalam rumah tersebut, terdapat sebuah lemari yang penuh dengan pakaian, mainan, lemari es, tempat tidur, dan peralatan rumah tangga lainnya.
Pham mengaku bahwa rumah berukuran sangat kecil itu adalah satu-satunya tempat yang bisa dia dapatkan di Ho Chi Minh City.
Dia bersikukuh tetap tinggal di salah satu kota terbesar Vietnam tersebut karena lebih mudah menemukan pekerjaan untuk menghidupi keluarganya.
Ruangan yang sempit membuat Pham rela menghabiskan malamnya tidur di atas kursi dengan lapisan kardus.
• Viral Hujan Cuma Satu Rumah di Depok Dikira Kuasa Allah, Usai Diselidiki Banyak yang Nyesal
Tentu saja, jika hujan turun akan beda lagi urusannya.
"Aku merasa kerepotan saat hujan turun di malam hari. Bahkan, aku sampai tidur sambil berdiri," ungkapnya.
Kepada wartawan, Pham mengaku sudah tinggal di rumah tersebut sejak 1975.
Jika dihitung-hitung, dirinya sudah tinggal selama 43 tahun di rumah sempit tersebut.
• Heboh Bocah SD Hamili Siswi SMP di Tulungagung, Saat Diperingatkan Jawaban Si Ayah Tak Masuk Akal!
"Kami sudah terbiasa hidup di daerah sini. Jika kami pindah, kami tidak bisa mengais rejeki lagi," ungkap Pham.