Ramadhan 2018
Tips Jualan Makanan Buka Puasa dan Takjil di Bulan Ramadhan, Berminat Coba Guys?
Aktivitas yang padat dengan kemacematan di jalan membuat waktu memasak jadi terbatas dan lauk siap saji akan sangat membantu.
Editor: Diah Ana Pratiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Jelang puasa ini, aneka ladang bisnis mulai banyak terbuka.
Lihat saja penjual makanan dadakan saat berbuka atau penjual kue kering yang mejamur dimana-mana.
Kita juga bisa jadi salah satu dari mereka, lo.
Apalagi jika makanan yang kita jual punya keunikan dan citarasa yang lezat di lidah.
• Selain Menyegarkan Untuk Buka Puasa, Cincau Hitam Punya Segudang Manfaat Bagi Kesehatan
Menurut Yuyun Anwar, konsultan kuliner pangan, peluang usaha lauk siap saji sangat cocok bagi masyarakat perkotaan.
Aktivitas yang padat dengan kemacematan di jalan membuat waktu memasak jadi terbatas dan lauk siap saji akan sangat membantu.
Cukup hangatkan, goreng, atau gunakan microwave dalam beberapa menit, lauk pun siap santap.
Menu Siap Saji Ala Rumahan
Memang beberapa perusahaan besar banyak memproduksi lauk siap saji, tapi terbatas pada produk seperti sosis, nugget, sarden, hingga kornet beef.
Masih jarang ditemukan lauk rumahan seperti rendang, ayam bumbu kuning, abon, pepes, sambal kentang, opor atau bandeng presto.
Nah disinilah peluang usaha bagi kita terbuka.
Jual saja menu rumahan yang andalan keluarga yang kelezatannya sudah diakui dimana-mana.
Misalnya saat kita bawa ke acara keluarga besar, semua orang memuji kelezatannya.
Apa menu andalan keluarga anda?
Jenis Makanan Siap Saji
Kita bisa menentukan jenis makanan sesuai dengan cara penyimpanannya.
Pastikan makanan kita punya masa konsumsi yang panjang sehingga lebih tahan lama.
Berikut adalah aneka cara penyimpanan dan pengolahan makanan yang bisa membuatnya jadi lebih awet.
1. Penggunaan plastik PE, stoples,kaleng atau vacum bisa digunakan untuk melindungi makanan dari jamur, tengik, atau melempem.
Seperti keripik kentang, kering tempe dan makanan kering lainnya.
2. Bisa juga dengan suhu dingin (frozen) karena dapat menghentikan pertumbuhan bakteri sehingga makanan lebih awet.
Lauk berbumbu yang masih banyak mengandung air sangat cocok untuk disimpan di suhu dingin seperti ayam bumbu kuning, rawon, teriyaki chicken, nugget dan sebagainya.
3. Penggaraman dan pengasapan juga dapat mengawetkan produk.
Misalnya bandeng asap, pindang ikan, hingga telur asin.
Pemasaran
Sekarang ini pemasaran paling mudah dilakukan melalui media sosial seperti instagram.
Berkat media sosial ini, banyak ibu rumah tangga yang sudah menjadi pebisnis makanan siap saji, lo.
Bisa juga dipasarkan dari mulut ke mulut, ke tetangga atau pada saat arisan bersama keluarga atau sahabat.
Untuk pengiriman, jasa ojek online sangat membantu.
Bisa juga gunakan jasa pengiriman paket untuk seluruh daerah di Indonesia.
Pokoknya perkembangan di bidang jasa antar sekarang ini sudah sangat berkembang sehingga akan sangat memudahkan kita yang ingin berbisnis di bidang makanan.
Bulan puasa bukan hanya jadi waktu untuk menyempurnakan ibadah tapi bisa juga jadi waktu untuk memulai bisnis di bidang kuliner.
Siapa tahu super menguntungkan.
Yuk mulai dari sekarang.
(Sajian Sedap/Virny Apriliyanty)
Artikel ini telah tayang di Sajian Sedap dengan judul: Tips Sukses Menjual Lauk Siap Saji Saat Puasa, Siapa Tahu Jadi Bisnis Super Menguntungkan
Yuk subscribe YouTube Channel TribunStyle.com: