8 Fakta Serangan Terduga Teroris di Markas Polda Riau, Pelaku Tak Bawa Bom hingga 1 Polisi Gugur
Markas Polda (Mapolda) Riau diserang oleh beberapa oknum terduga teroris, insiden nahas ini diduga terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Salma Fenty Irlanda
lihat foto
Dua orang wartawan dikabarkan terluka dalam peristiwa ini.
Salah satunya, wartawan TV One bernama Ryan Rahmat yang dikabarkan menjadi korban luka dalam insiden ini.
Lantaran, ia sedang bertugas untuk mengambil visual Mapolda Riau dan berada tepat di dekat pagar.
Karena dijadwalkan pagi ini ada pemusnahan barang bukti narkoba di halaman Mapolda Riau.
Sementara itu, dua personil Mapolda Riau menjadi korban.
Satu orang mengalami luka, dan seorang personil polisi yang gugur adalah Ipda Auzar.
Hal ini diperkuat dengan unggahan Twitter @susi_siregar.
"Innalilahi wainnailaihi rojiun
Telat berpulang ke rahmatullah
IPDA AUZAR di ICU RS Bhayangkara pekanbaru jam 10.00
Beliau sbg salahsatu korban serangan teroris di Mapolda Riau.
Semoga Alm Husnul Khotimah
Aamiin YRA," demikian tulis cuitan tersebut.
4. Tim Gegana Diturunkan
Mobil Avanza putih yang dibawa pelaku untuk melancarkan aksi penyerangan hingga kini dikabarkan masih terparkir di samping Mapolda Riau.
Tim Gegana Brimob Polda Riau pun diturunkan untuk memeriksa mobil. untuk berjaga-jaga adanya kemungkinan bom.
"Diduga mobil yang masih terparkir di halaman Mapolda Riau tersebut ada bom. Tim Gegana sudah turun," imbuh Doddy.
5. Pelaku Sempat Dicegah
Menurut informasi yang dihimpun TribunStyle.com, mobil pelaku sempat dicegah petugas.
Namun, pengendara tetap memaksa masuk dan mulai menabrak beberapa orang yang ada di Mapolda Riau.
