Breaking News:

Cerita Viral

Jari Wanita Ini Sering Berubah Warna Sejak Usia 17 Tahun, Ia Ungkap Rasa Sakitnya Setiap 30 Menit

Jenni Falconer telah mengungkapkan perjuangannya melawan penyakit Raynaud dengan mengunggah foto di Instagram.

Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Yohanes Endra Kristianto
Instagram
Jenni Falconer 

TRIBUNSTYLE.COM - Jenni Falconer telah mengungkapkan perjuangannya melawan penyakit Raynaud dengan mengunggah foto di Instagram.

Presenter radio dan televisi berusia 42 tahun itu membagikan foto tangannya dengan satu jari yang warnanya tampak sangat berubah dan seperti tak bernyawa.

Fenomena Raynaud adalah suatu kondisi yang menyebabkan berkurangnya aliran darah ke jari-jari tangan, jari kaki, telinga, dan ujung hidung.

Selama 17 Tahun Wanita Ini Makan Pasta Setiap Hari, Ia Lalu Menyesal Saat Melahirkan Anak Pertama

Kondisi ini biasanya terjadi karena paparan suhu dingin.

Kulit mulanya menjadi putih kemudian biru dan ungu atau merah.

Berbicara secara terbuka ke followers Instagram-nya, Jenni menulis:

"Ini adalah tanganku yang paling menarik. Siapa yang menderita dengan sirkulasi yang buruk?"

Fans dengan cepat memberikan dukungan.

Satu orang bersimpati:

"Oh iya saya! Saat kamu memakai sarung tangan yang salah atau melupakannya, kondisi ini akan kembali muncul."

"Hanya penderitanya yang bisa menggambarkan rasa sakitnya! "

Yang lain berkata:

"Ah, ternyata ada banyak orang yang terkena Raynaud. Kami sama sekali tidak aneh dengan warna putih di tubuh kami, kami biasa saja!"

"Jadi, saya menemukan sarung tangan kulit domba yang sangat bagus di musim dingin, sepatu boot yang sama bagusnya untuk jari kaki membeku, tetapi karena ini bisa terjadi bahkan pada hari yang panas dengan embusan angin dingin, tentu sulit bila hanya mengandalkan sarung tangan."

Jenni sebelumnya telah berbicara tentang kondisinya.

Ia mengungkapkan kepada Mirror sejauh mana penderitaan yang sebenarnya:

"Saya telah menderita Raynaud di jari-jari tangan dan kaki saya sejak saya berusia 17 tahun."

"Itu bisa sangat menyakitkan sehingga membuat saya meneteskan air mata."

"Saya pertama kali merasakan sakitnya di sekolah selama pelajaran ilmu olahraga."

"Saya baru saja menyelesaikan beberapa latihan dan kembali ke kelas ketika jari telunjuk kanan saya menjadi putih sepenuhnya."

"Semua orang kagum pada warnanya, jari ini terlihat aneh."

Wanita yang juga bekerja sebagai penyiar di Skotlandia ini menjelaskan bagaimana kondisinya memburuk selama bertahun-tahun lalu:

"Saya mendapatkannya di semua jari tangan dan kaki saya dan serangan dapat berlangsung hingga 30 menit."

"Ketika kehidupan kembali ke bagian tubuh saya yang terkena dampak, itu seperti dicolek dengan stik koktail, pin dan jarum yang parah. Sensasi terbakar menambah rasa sakit juga."

"Anehnya, kondisi ini tidak harus terjadi pada saat cuaca dingin."

"Pada suatu musim panas saya berlibur di Maladewa dan sedang bersantai di pantai dengan bikini."

"Tiba-tiba, angin sepoi-sepoi berhembus dan sebagian besar orang mungkin menyambutnya, tapi saya tidak melakukannya karena itu mendatangkan Raynaud."

Raynaud bahkan membuat kegiatan yang berhubungan dengan salju, seperti ski, sangat sulit bagi Jenni.

Bagi kalian yang memiliki penyakit Raynaud, buatlah rumah tetap hangat dan mengenakan pakaian hangat selama musim dingin.

Beri perhatian khusus pada tangan dan kaki kalian.

Olahraga teratur bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah.

Yoga, dan makanan sehat juga akan membantu menjaga kondisi tubuh.

(TribunStyle/Yohanes Endra)

Sumber:
Tags:
Jenni FalconerInstagram
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved