Breaking News:

Cerita Viral

Seorang Miliarder Rela Dibunuh Agar Otaknya Bisa Di-Upload ke Komputer, Ia Membayar Rp 137 Juta!

Seorang miliarder rela menghabiskan 10 ribu Dolar AS atau sekitar 137 juta Rupiah agar otaknya dapat diunggah secara online.

Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Yohanes Endra Kristianto
Kolase
Sam Altman 

"Saya menganggap otak saya akan diupload ke sebuah cloud."

"Ada banyak perdebatan, tapi bagiku sebuah simulasi sudah cukup dekat sehingga bernilai sesuatu."

"Dan ada aspek kemanusiaan yang jauh lebih besar dari semuanya."

"Saat ini, ketika satu generasi orang mati, kita kehilangan semua bagian tubuh mereka, termasuk pengetahuan dan kebijaksanaan dalam diri manusia."

"Anda bisa meneruskan pengetahuan ke generasi berikutnya, tapi lebih sulit untuk mengirimkan kebijaksanaan."

"Anak-anak Anda harus belajar dari kesalahan yang sama."

"Itu baik untuk sementara waktu, tapi kita akan menjadi lebih kuat di setiap generasi."

"Ada potensi besar dari apa yang bisa kita lakukan, tapi kebijaksanaannya tidak."

Technology Review melaporkan bagaimana tim Nectome menunjukkan 'keseriusan niatnya' pada bulan Januari.

Saat itu McIntyre, McCanna, dan seorang ahli patologi menghabiskan 'beberapa minggu' di Airbnb di Portland, Oregon, menunggu untuk membeli tubuh manusia yang baru meninggal.

Pada bulan Februari, mereka memperoleh jenazah seorang wanita tua dan mampu mulai melestarikan otaknya hanya 2,5 jam setelah kematiannya.

Itu adalah demonstrasi teknik mereka yang pertama, yang disebut aldehyde-stabilised cryopreservation, di otak manusia.

Fineas Lupeiu, pendiri Aeternitas, perusahaan yang mengatur orang untuk menyumbangkan tubuh mereka untuk sains, memastikan bahwa ia menyediakan segala keperluan untuk Nectome.

Hanya saja, mereka tidak mengungkapkan usia atau kematian wanita tersebut, atau mengatakan berapa banyak uang yang dia bayar.

Sam Altman
Sam Altman (techcrunch)

(TribunStyle/Yohanes Endra)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Sam Altman
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved