Zaadit Taqwa Tak Ikut Rombongan Personel BEM UI Terbang Ke Asmat, Beragam Pertanyaan Ini Membanjir
Zaadit Taqwa Tak Ikut Rombongan Personel BEM UI Terbang Ke Asmat, Beragam Pertanyaan Ini Membanjiri .
Penulis: Agung Budi Santoso
Editor: Agung Budi Santoso
Selain itu, ditemukan pula 25 anak suspek campak serta empat anak yang terkena campak dan gizi buruk.
Kini, Ayo kita bersatu dan tunjukkan bahwa kita semua bersama Papua. Kita semua bisa saling membantu suadara-saudara kita di Asmat, Papua
Dana yang terkumpul nantinya, berapapun itu akan Kami salurkan melalui lembaga kemanusiaan* kepada para korban sebagai bentuk solidaritas kita untuk rakyat Papua.
Atas nama kemanusiaan, Ayo berdonasi untuk Asmat dengan klik https://kitabisa.com/donasiasmat
Cara Berdonasi :
1. Klik "DONASI SEKARANG"
2. Pilih Bank Transfer Mandiri/BCA/BNI/BNI Syariah/BRI dan kartu kredit
3. Dapat laporan via email
Terima kasih buat dukungan teman-teman semua, semoga kebaikan kalian dibalas berlipat ganda.
Salam hangat,
Zaadit Taqwa
Ketua BEM UI 2018.

Alasan Tak Ikut Ke Asmat
Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia ( EM UI) sudah memberangkatkan tim ke Asmat, Papua.
Mereka akan membantu warga di sana yang mengalami gizi buruk dan penyakit campak.
Koordinator Bidang Sosial Politik BEM UI, Averous Noor Esa, mengatakan, ada delapan orang yang sudah diberangkatkan dan dibagi ke dalam dua tim.
Empat orang di tim pertama sudah berangkat, Senin (12/2/2018), bersama relawan Aksi Cepat Tanggap (ACT) dengan lokasi tujuan di Distrik Siret.
Tim kedua, yang juga terdiri dari empat mahasiswa, berangkat bersama Satgas Kesehatan TNI dengan tujuan Distrik Fayet pada Kamis (15/2/2018) pagi.
Rombongan bertolak dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta pukul 05.00, menggunakan pesawat angkut militer, dan akan tiba di Timika pukul 16.00 WIT.