Wanita Nikahi Pria Transgender, Sudah 10 Tahun, Terungkap Perlakuan Tak Terduga Suami ke 2 Putrinya
Kenal tak sengaja, wanita ini memutuskan untuk menikahi pria transgender. Ia ungkap perlakukan tak terduga sang suami pada 2 anaknya. Ternyata ...
Penulis: Anggraini Wulan Prasasti
Editor: Anggraini Wulan Prasasti
TRIBUNSTYLE.COM - Wanita ini nikahi pria transgender dan besarkan 2 anak, kehidupannya tak terduga.
Isu LGBT sampai sekarang masih menjadi kontroversi.
Di beberapa negara, LGBT menjadi bahasan yang sensitif.
Tak jarang, keberadaan kaum LGBT dipadangan sebelah mata.
Pernikahan sesama jenis di larang di beberapa tempat.
Tapi, ada juga di negara tertentu yang melegalkan pernikahan tersebut.
Kisah cinta tak biasa juga dialami oleh wanita bernama Allison Glock.
Allison menjalin kisah cinta dengan pria bernama T Cooper.
Keduanya pertama kali berjumpa di New York Times, ketika keduanya mengumpulkan playlist favorit mereka, melansir TODAY.
• Wanita Temukan Pesan Aneh di Mobil, 45 Menit Kemudian Alami Kecelakan Mengerikan, Ada yang Janggal!
Allison menulis pesan padanya dan Cooper memberi balasan.
Mereka kemudian berlanjut saling berkirim surat.
Keduanya akhirnya bertemu secara langsung di Union Square.
Tak sampai di situ saja, setahun kemudian, tepatnya pada 7 Februari 2010, mereka menikah.
Tapi, kisah cintanya memiliki fakta tak terduga.
Ternyata Cooper adalah seorang pria transgender.
Pria tersebut langsung memberi tahu Allison dan wanita tersebut kaget pada kenyataan bahwa dia tak mempermasalahkan hal tersebut.
Sebuah fakta lain pun terungkap, Allison ternyata adalah seorang ibu tunggal yang membesarkan 2 orang anak.
Pada saat itu, kedua anaknya berusia 7 dan 5 tahun.
Kabar bahwa ayah tiri mereka sebenarnya adalah seorang perempuan tentu bukan hal yang mudah disampaikan.
"Dia dikenalkan saat aku tahu hubungan kami serius, sebagai orang yang penting.
Anak-anak masih muda saat itu.
Lalu dia jadi tunanganku, kemudian suamiku dan ayah tiri mereka," jelas Allison yang kini putrinya sudah berusia 17 dan 16 tahun.

Allison pun mengungkapkan perlakukan tak terduga Cooper pada 2 putrinya.
Terlepas dari masa lalunya, Cooper berperan seperti layaknya seorang ayah.
Ia membuatkan bekal makan siang dan mengantarkan mereka ke sekolah.
"Ini tidak pernah jadi masalah bagi mereka," jelas Allison pada TODAY.
Kedua anaknya juga telah punya pengetahuan lebih maju dan gender bukanlah permasalah yang berarti.
"Semakin mereka dewasa, mereka semakin bisa lebih paham."
Sebenarnya, kekhawatiran justru datang dari keluarga Cooper.
Mereka cemas karena setelah lama hidup sendiri, kini pria tersebut ambil bagian membesarkan 2 anak.
Ibu Allison juga sempat khawatir hal ini akan mempengaruhi cucunya.
"Ibuku selalu bertanta, 'Bagaimana itu bisa berhasil?' Dia adalah seorang wanita dari bagian Selatan. Semuanya berdasarkan gender," jelasnya.
Tapi, sekali ia bertemu Cooper, ibunya Allison langsung mengerti.
Apapun situasinya, hal tersebut tak jadi masalah bagi 2 putri Allison yang masih remaja.
• Pria Naik Taksi Online Terjebak Macet, Kaget Saat Lihat Sopir Malah Sibuk Lakukan Hal Tak Terduga!

"Inilah hidup kami. Ini bukan hal yang memusnahkan struktur keluarga atau percakapan keluarga kami.
T adalah T, ayah tiri mereka, bukan ayah tiri transgender mereka," jelasnya.
Selama hidup sebagai sebuah bersama, keluarga Allison dan Cooper tak pernah mengalami hal canggung dengan 2 anaknya atau orang lain.
"Setiap keluarga berbeda. Setiap keluarga punya tantangan dan keajaiban.
Dan T adalah seorang transgender adalah hal yang paling tak menarik dari pernikahanku," ucap Allison.
Wanita tersebut juga mengatakan bahwa status, ras, gender, latar belakang tak jadi masalah untuknya.
Menurut Allison, hal yang paling penting adalah bisa menghabiskan hidup bersama orang yang selalu bisa mengingatkan dirinya bahwa ia tak sendirian. (TribunStyle.com, AWP)