Cerita Viral
Cewek Diminta Buang Hamster Kesayangan ke Toilet, Ia Sempat Menolak, tapi Hal Menyakitkan Terungkap
Cewek tersebut mengatakan bahwa seorang karyawan Spirit Airlines lah yang menyarankan agar dia menyiram hamsternya ke dalam toilet.
Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Yohanes Endra Kristianto
Di sisi lain, Spirit Airlines menolak klaim Aldecosea mengenai saran untuk menyiram hamsternya ke dalam toilet.
"Tidak ada gunanya bagi staf kami untuk menyarankan penumpang dengan menyiram atau melukai hewan," kata juru bicara Spirit Airlines.
Menurut dia, telah terjadi kesalahpahaman ketika perwakilan pemesanan tiket maskapai mengatakan kepada Aldecosea bahwa dia boleh membawa hamster ke dalam pesawat.
Sebelum kejadian ini, Spirit Airlines telah memberi Belen Aldecosea sebuah lampu hijau untuk membawa hamster ke pesawat melalui sebuah email tanggal 29 November 2017.
"Belen, saya meminta maaf karena agen kami tidak dapat memberi Anda informasi yang benar mengenai binatang yang diperbolehkan di pesawat kami," ujar perwakilan Spirit Airlines.
"Hewan pengerat tidak diperbolehkan berada di dalam pesawat untuk alasan kesehatan dan keselamatan," ucapnya.
Merak Ini Punya Tiket tapi Ditolak Masuk Pesawat, Alasan yang Terungkap Bikin Pemiliknya Geregetan
TRIBUNSTYLE.COM - Pada satu kesempatan, beberapa orang suka membawa anjing, kucing, kadang kelinci di pesawat saat mereka bepergian.
Tapi wanita ini tampaknya cukup berbeda.
Dia mencoba membawa seekor merak!
• Ditemukan Tewas, Aktor Mark Salling Punya Kisah Hidup Memilukan, Ia Bisa Dibui Maret 2018!
Wanita yang tak disebutkan identitasnya itu akan terbang dari Bandar Udara Internasional Liberty Newark, dan membawa burung yang indah itu.
Sayangnya, United Airlines menolak permintaannya untuk membawa merak dalam penerbangan, tulis laporan Live and Let's Fly.
Meskipun wanita tersebut mengklaim bahwa dia memiliki tiket untuk merak, maskapai itu harus menolak permintaannya.
Awal bulan ini, ada pengumuman untuk menerapkan peraturan yang lebih ketat mengenai hewan, yang mendorong maskapai lain untuk memeriksa kembali peraturan mereka sendiri.