Gadis Ini Bikin Unggahan Romantis Sebelum Kencan, 3 Minggu Berlalu Ia Tak Muncul, Ternyata Tubuhnya

TRIBUNSTYLE.COM - Teka-teki hilangnya seorang gadis setelah dia mengunggah Snapchat story akhirnya terungkap.

Sydney Loofe menghilang seminggu setelah membuat unggahan tersebut.

Ia ditemukan pada hari Senin (4/12/2017), hampir tiga minggu setelah terakhir kali terlihat pada 15 November 2017.

• Sempat Tertutup, Kini Edison Wardhana Sudah Buka Gembok, Sang Kakak pun Beri Kabar Mengejutkan

Salah satu hal terakhir yang dia posting di Snapchat story berbunyi:

'Siap untuk kencan saya'.

Kantor Sheriff Antelope County mengkonfirmasi sebuah mayat telah ditemukan namun tidak ada rincian lain yang diketahui pada tahap ini.

Orang tua dari anak berusia 24 tahun tersebut mengatakan bahwa badan yang ditemukan itu adalah tubuh Sydney.

Gadis asal Wilber, Nebraska ini diperkirakan telah bertemu wanita yang ditemuinya melalui Tinder pada malam hari.

Sydney kemudian tak muncul di tempat kerja keesokan harinya.

Melansir Unilad, Sydney dikabarkan sempat mengirim SMS kepada temannya untuk mengatakan bahwa dia berkencan dengan wanita itu dan berencana untuk pergi keluar.

Sebuah pesan yang diunggah di halaman Finding Sydney Loofe Facebook berbunyi:

"Dengan berat hati kami berbagi update terbaru dengan kalian semua."

"Mari terus berdoa untuk Sydney dan seluruh keluarga kami."

"Semoga Tuhan memberikan istirahat yang kekal. Kami mencintaimu Sydney."

Keluarganya mengatakan bahwa ada beberapa hal mencurigakan dan mengatakan bahwa mereka sempat khawatir Sydney diculik.

Polisi di Wilber, Nebraska sedang menyelidiki dan mengatakan bahwa FBI terlibat dalam penelusuran Sydney.

Sementara itu, polisi di Lincoln, Nebraska, mengatakan bahwa mereka mencari dua orang, Bailey Boswell yang berusia 23 tahun, yang sekarang dikenal sebagai wanita yang ditemui Sydney pada kencannya, dan teman sekamarnya Aubrey Trail, 51 tahun, untuk diinterogasi sehubungan dengan hilangnya Sydney.

Boswell telah mengakui bahwa dia bersama Sydney sebelum dia dilaporkan hilang, menurut polisi.

Media AS melaporkan bahwa pasangan tersebut dicari sebagai 'orang-orang yang berkepentingan' dalam penyelidikan tersebut, namun belum ada tuduhan yang diajukan terhadap mereka.

Keduanya memasang sebuah video di halaman Finding Sydney Loofe Facebook di mana mereka mengaku tidak bersalah.

Dalam video tersebut, Traill dilaporkan mengatakan:

"Saya adalah orang yang menarik dan saya tidak benar-benar lari dari apapun."

"Tentu saja saya tidak bisa pulang sekarang karena rumah saya telah diserbu dan dicari."

"Tapi saya sudah mengungkap semuanya."

"Jadi, hal ini telah berpengaruh dalam hidup saya dan saya menghargai itu dari FBI dan semua agensi lainnya."

"Saya berdoa untuk Sydney dan saya harap dia segera menemukannya."

Ibu Sydney, Susie Loofe, mengatakan kepada Lincoln Journal Star sebelum ditemukannya mayat tersebut:

"Sydney berencana pulang malam itu."

Ayah Sydney, George menambahkan:

"Katakan padanya bahwa kami mencintainya, dan kami menunggunya pulang ke rumah."

Ponsel Sydney sudah dilacak pada awal pencarian polisi.

Namun teleponnya tak diangkat atau dalam keadaan mati.

Banyak doa dan perhatian yang kini tertuju pada keluarga dan teman-teman Sydney Loofe pada saat yang sulit ini.

Mereka berharap keadilan dapat terwujud untuk menyelesaikan kasus ini.

(TribunStyle/Yohanes Endra)