Rambut Gadis Ini Ditumpahi Lem Super oleh Pembully, tapi Setelah Itu, Ia Temukan 1 Hal yang Berharga
Gadis asal Texas ini dibully anak-anak nakal di sekolahnya. Namun, setelah pembully-an tersebut, ia malah menemukan sesuatu yang berharga.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNSTYLE.COM - Pembullyan nampaknya menjadi permasalahan serius bagi para siswa siswi di sekolah.
Perbedaan penampilan fisik ataupun status ekonomi memuat para siswa yang tidak mencolok menjadi bahan bully.
Hal inilah yang juga terjadi pada siswi 15 tahun bernama Hannah Combs.
Gadis asal Texas ini dibully anak-anak nakal di sekolahnya.
Namun, setelah pembully-an tersebut, ia malah menemukan sesuatu yang berharga.
• Terlanjur Senang Dapat Kiriman Uang 13 Miliar, Gadis Ini Langsung Foya-foya, Padahal Salah Transfer
Seperti yang Tribun Style lansir dari NTD TV, Hannah Combs merupakan siswa angkatan pertama di Sekolah Tinggi Harker, Texas.
Saat ia sedang berbincang-bincang dengan temannya di luar sekolah, tiba-tiba ada anak laki-laki yang melakukan hal jahil.
Anak laki-laki itu menumpahkan lem super di kepala Hannah.
Kepada KDHNews, Hannah menjelaskan, "Rasanya seperti terbakar. Aku merasa kepalaku sedang terbakar, sungguh menyeramkan."
• Mirip Banget! Bisakah Kamu Bedakan Mana Ibu dan Mana Anak dari 13 Foto Ini? Banyak yang Gagal, Loh!

Setelah diperiksa ke dokter, ternyata lem itu menyebabkan luka bakar kimia derajat pertama pada kulit kepalanya.
Tentu saja, hal itu menjadi permasalahan buruk bagi penampilan Hannah yang masih remaja.
• Sedih! Memiliki Kelainan Lengan Raksasa, Bocah 2 Tahun Ini Dijauhi Temannya karena Takut Tertular!

"Aku menyadari bahwa aku kehilangan hal yang paling aku sukai dalam hidup.
Aku sangat menyukai rambutku.
Rambut menjadi satu-satunya hal yang paling aku sukai padadiriku.
Aku kehilangannya untuk alasan yang konyol."
• Wanita Tua Minta-minta Makanan Sisa Tidak Dipedulikan, saat Diberi Makanan Baru, Ia Menangis
Setelah itu, Hannah akhirnya memutuskan untuk memangkas sebagian rambutnya.

Ayah Hannah sangat marah dan mengambil tindakan kepada pihak sekolah.
Sementara Hannah dan ibunya, berniat mencari keadilan dengan cara lain.
Sang ibu, Jessica Grimmer, membuat laman Facebook yang diberinama "Justice for Hannah".
• Air Ketuban Wanita Ini Pecah di Rumah, Kaki Bayi Mulai Keluar, Hanya Ada Anaknya yang Masih 10 Tahun

Di Facebook tersebut, pengalaman pembullyan Hannah dibagikannya.
Berbicara pada MTV News, Hannah mengatakan:
"Aku ingin membuat perbedaan.
Aku ingin orang-orang membela diri mereka sendiri.
Tidak ada seorang pun yang pantas dibully.
• Ibu Terkejut Anaknya Simpan Pembalut Bertumpuk-tumpuk, Ternyata Bukan untuk Dipakai Sendiri!
Pembully-an tidaklah adil bagi semua orang.
Aku hanyalah anak-anak biasa dengan kepercayaan yang kuat.
Ketika berurusan dengan pembully-an, aku melawan karena orang-orang berhak dibela."

Melalui kasus tersebut, Hannah akhirnya sadar akan artinya pembullyan dan pentingnya membela diri mereka sendiri.
Tidak ada satu orang pun yang berhak untuk membully dan di-bully.
• Banjir Besar, Anjing-anjing Ini Diikat dan Ditinggal Pemiliknya Begitu Saja, Alasannya Menyayat Hati

(TribunStyle.com, Tiara Shelavie)