Gadis Ini Diskor & Tak Boleh Ikut Wisuda Gara-gara Pakaian, Padahal Nilainya Baik dan Dapat Beasiswa
Mungkin kamu tidak bisa menjawabnya sebab siswa berprestasi jarang sekali melakukan pelanggaran.
Penulis: Mohammad Rifan Aditya
Editor: Diah Ana Pratiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Apakah yang membuat seorang siswa bisa sampai diskor oleh sekolah?
Jika di Indonesia biasanya kasusnya adalah siswa tersebut melakukan pelanggaran berat.
Misalnya ikut tawuran, mencuri, atau berkelahi dengan teman.
Tapi apa yang membuat seorang siswa berprestasi sampai diskors oleh sekolah?
• Ada Foto Anjing Masuk Dalam Buku Tahunan Siswa SMA, Aneh, tapi Bukan Kesalahan, kok!
Mungkin kamu tidak bisa menjawabnya sebab siswa berprestasi jarang sekali melakukan pelanggaran.
Mereka malah menjadi contoh baik bagi pelajar lainnya.
Namun karena hal sepela, gadis yang berprestasi di sekolahnya ini diskor bahkan hampir dikeluarkan.
Sebagaimana diberitakan oleh Bored Panda, gadis yang bernama Summer ini diskor oleh sekolahnya, Hickory Ridge High School di Harrisburg, North Carolina, Amerika Serikat.
Summer adalah siswa dengan nilai rata-rata 4,4 (termasuk tertinggi) dan mendapat beberapa beasiswa sekaligus.
Dia dilaporkan telah melakukan sesuatu yang sangat ekstrem sehingga diskors oleh sekolah selama dua minggu.
Bahkan sekolahnya juga melarang Summer untuk ikut wisuda.
Penyebab Summer diskor sebenarnya cukup sepela, bahkan terbilang tidak ada yang salah.
Summer diskor karena tidak lebih dari mengenakan sebuah baju.
Baju itu polos itu tidak punya tulisan dengan kata-kata kotor.
Pakaian warna hijau botol itu juga tidak berbahaya.
Itu seperti yang bisa kamu lihat di bawah, hanya sebuah kemeja biasa.
Tapi kepala sekolah SMA-nya mengatakan bahwa itu melanggar kode pakaian Hickory Ridge.
Saat itu, Summer sedang duduk di kafetaria kemudian kepala sekolah menyuruhnya untuk menutupi pakaian tersebut dengan mantel.
Bagaimanapun Summer memenuhi permintaan tersebut.
Kepala sekolah ditemani petugas keamanan sekolah, lalu mengirimnya ke ruang kontrol untuk mengganti seluruh bajunya.
"Petugas keamanan itu berada dalam jarak lima kaki dari saya," kata Summer kepada WCNC.
"Dia memegang pistolnya. Kepala sekolah berkata, 'Saya akan memberi kamu ultimatum. Kami telah mencoba menelepon ibumu. Kamu juga harus datang dengan saya ke ruang kontrol untuk mengganti baju atau kami akan mengeluarkanmu." begitu kata kepala sekolah.
Summer menolak dan akhirnya diskors karena pembangkangan.
Dia juga telah dilarang menghadiri semua acara akhir tahun, yang mencakup wisuda.
Lihat videonya berikut ini. (TribunStyle.com/Rifan Aditya)