Breaking News:

Gawat! Wanita Ini Kulitnya Terbakar dan Hampir Mati Karena Pewarna Rambut Seharga Rp 80 Ribu

Pasalnya kalian tidak akan tahu apakah pewarna rambut itu cocok dengan rambut dan kulitmu atau tidak.

Penulis: Mohammad Rifan Aditya
Editor: Diah Ana Pratiwi
mirror.co.uk
Gemma Williams 

Laporan Wartawan TribunStyle.com, Rifan Aditya

TRIBUNSTYLE.COM - Buat cewek yang suka pakai pewarna rambut harus lebih hati-hati ya.

Pasalnya kalian tidak akan tahu apakah pewarna rambut itu cocok dengan rambut dan kulitmu atau tidak.

Jangan asal beli pewarna rambut yang murahan.

Tapi kamu juga gak boleh tertipu dengan perawna rambut dengan harga yang mahal.

Baca: Awas! Gunakan Pewarna Rambut, Wajah Wanita Ini Malah Berubah Jadi Mengerikan!

Ada baiknya kalian lebih teliti lagi sebelum membeli.

Jangan sampai kejadian yang dialami oleh Gemma Williams juga ikut kamu rasakan.

Gemma Williams
Gemma Williams (mirror.co.uk)

Melansir dari Mirror.co.uk (27/3/2017) Gemma Williams, wanita berusia 24 tahun, divonis terkena septicemia setelah menggunakan pewarna rambut.

Septicemia adalah kondisi di mana dalam darah terdapat bakteri dan sering dikaitkan dengan penyakit berat, infeksi bakteri dapat mengancam jiwa dan bereaksi sangat cepat.

Gemma terkena septicemia
Gemma terkena septicemia (mirror.co.uk)

Gemma Williams adalah seorang make-up dan beauty artist.

Wanita ini sebenarnya punya rambut alami berwarna coklat pirang.

Tapi saat itu dia mencoba cat rambut dengan warna hitam.

Gemma membeli pewarna rambut itu seharga £ 4,99 atau sekitar Rp 80 ribu.

Dia pertama kali menyadari pewarna rambut itu telah bereaksi ketika melihat warna merah di kulit dan bengkak di sekitar telinganya.

Kulit rambut Gemma jadi merah
Kulit rambut Gemma jadi merah (mirror.co.uk)

Pewarna rambut itu telah meresap ke dalam darah nya dan reaksi berikut sangat buruk.

Gemma hanya bisa terpaku dan matanya tertutup saat kulitnya terasa terbakar.

Wanita ini lantas memeriksakan diri ke dokter.

Seminggu kemudian ia diberitahu oleh dokter di Manchester Royal Infirmary bahwa jika dia tidak datang kembali ke rumah sakit dia akan mati karena racun dalam tubuhnya.

Gemma telah bersumpah tidak akan menyentuh pewarna rambut lagi.

Dia juga mendesak orang lain untuk melakukan pembuktian terlebih dahulu sebelum mengenakan sebuah pewarna rambut.

Gemma, mengatakan: "Saya tidak bisa percaya itu, itu gila aku tidak akan pernah menyentuh pewarna rambut lagi.."

Efek pewarna rambut
Efek pewarna rambut (mirror.co.uk)

Dia mengklaim bahwa dalam waktu 24 jam setelah memakai pewarna rambut itu kulitnya bergelembung, ada tanda merah, dan terbakar di sekitar telinga dan membuat matanya hampir tertutup.

Dia pergi ke Manchester Royal Infirmary dan diberi steroid dan antibiotik untuk mengobati peradangan dan ruam.

Wanita yang berasal dari Droylsden, Greater Manchester, Inggris ini mendapoatkan krim dan tablet seminggu kemudian setelah periksa ke dokter.

"Aku memiliki rambut pirang selama bertahun-tahun dan ingin memilikinya lebih gelap, jadi saya membeli satu pewarna hitam, dan itu jelas bereaksi", kata Gemma.

"Saya punya bengkak di telinga dan luka bakar pada kulit saya bahkan mata saya juga terjebak," tambahnya.

"Saya memiliki ruam seluruh wajah dan itu mengerikan, saya jadi tidak bisa tidur, " ujar Gemma.

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Mirror.co.ukInggris
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved