4 Cara Agar Tak Terkena Kanker Mulut Rahim yang Menakutkan Seperti Diderita Jupe
Lakukan 4 cara pencegahan ini agar tak terkena kanker mulut rahim menakutkan seperti diderita Julia Perez.
Editor: Agung Budi Santoso
Sebagian besar kanker serviks invasif ditemukan pada wanita yang belum melakukan Pap smear secara teratur.
Pap smear adalah prosedur yang digunakan untuk mengumpulkan sel dari leher rahim sehingga mereka dapat dilihat di bawah mikroskop untuk menemukan sel kanker dan pra-kanker.
Jadwal pemeriksaan sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter.
Sebagai pedoman, jadwal untuk melakukan pap smear adalah tiga tahun setelah berhubungan intim yang pertama.
Setelah itu, sampai usia 30 tahun, tiga tahun sekali.
Untuk wanita di atas 30 tahun, jika hasil tes normal dan Anda tidak memiliki faktor risiko, mungkin dokter menganjurkan untuk mengulangnya dua-tiga tahun lagi.
Jika hasil pap smear positif, tergantung dari jenis sel yang ditemukan, mungkin Anda akan diminta mengulang pap smear dalam beberapa bulan mendatang atau dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan.
Tes HPV dapat dilakukan pada sampel yang sama dari sel-sel yang dikumpulkan dari Pap smear.
Hal-hal lain yang perlu Anda lakukan untuk mencegah kanker serviksadalah:
1. Hindari kontak dengan human papilloma virus (HPV)
Karena HPV merupakan penyebab utama kanker serviks, menghindari paparan HPV bisa membantu Anda mencegah penyakit
ini. HPV ditularkan dari satu orang ke orang lain dengan cara kontak dengan kulit yang terinfeksi ke kulit dengan daerah yang terinfeksi.
HPV juga dapat menyebar lewat hubungan seks - termasuk vaginal, anal, dan oral.
Cobalah untuk mencegah infeksi HPV genital dengan tidak membiarkan orang lain yang Anda tidak pasti riwayat kesehatannya melakukan kontak dengan daerah anal atau genital Anda.
2. Gunakan kondom