Pilkada Jakarta
Siapa Calon Gubernur Jakarta Terpopuler Saat Ini? 3 Survei Sekaligus Mengunggulkan Kandidat Ini
Siapakah calon gubernur Jakarta terpopuler saat ini? Tiga survei mengunggulkan kandidat ini.
Editor: Agung Budi Santoso
Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) melakukan penelitian pada 14-22 Januari 2017 dengan tema "Debat dan Elektabilitas Paslon Pilkada DKI".
Hasilnya, Agus-Sylvi sebesar 22,5 persen, elektabilitas Ahok-Djarot sebesar 34,8 persen, dan elektabilitas Anies-Sandi sebesar 26,4 persen. Sisanya, 16,4 persen menjawab tidak tahu atau rahasia.
Berdasarkan hasil survei ini, pilihan para pemilih dilandasi beberapa faktor, di antaranya sudah ada bukti nyata hasil kerja sebanyak 20,9 persen, tegas dan berwibawa sebanyak 15,4 persen, berpengalamanan di pemerintahan sebanyak 14,5 persen, dan pintar atau berpendidikan sebanyak 10,3 persen.
Survei SMRC dilakukan terhadap 800 orang. Metode survei menggunakan stratified multistage random sampling. Adapun data yang dianalisis hanya responden asli sebanyak 641 orang.
Survei ini memiliki margin of error kurang lebih 3,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei ini dibiayai sendiri oleh SMRC.
Ketiga hasil survei di atas menunjukkan elektabilitas masing-masing pasangan calon berbeda-beda dalam setiap hasil survei.
Meski begitu, ketiga hasil survei tersebut memiliki kesamaan, yakni menempatkan elektabilitas Ahok-Djarot di urutan pertama, disusul oleh pasangan Anies-Sandi di urutan kedua, kemudian Agus-Sylvi di urutan ketiga. (Nursita Sari/ Kompas.com)
Debat Mengubah Tingkat Popularitas Agus, Ahok dan Anies
Debat calon gubernur dan calon wakil gubernur Pilkada DKI 2017 dinilai lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) sangat berpengaruh terhadap elektabilitas ketiga pasangan calon. Apa pengaruhnya?
Menurut hasil survei SMRC pada 14-22 Januari 2017, 88% dari 800 responden beranggapan debat merupakan cara untuk mengetahui dan menilai program kerja calon adalah penting atau sangat penting.
Responden yang menyaksikan debat cagub-cawagub yang diselenggarakan oleh KPU DKI pada 13 Januari 2017 sebanyak 62% responden. Pasangan calon yang dinilai paling baik adalah Ahok-Djarot (44%), Anies-Sandi (27%), dan Agus-Sylvi (17%).
Dari responden yang menyaksikan debat itu, sebanyak 40,1% responden akan memilih Ahok-Djarot, 26% memilih Anies-Sandi, 21% memilih Agus-Sylvi.
"Paslon nomor 2 dianggap paling baik dari sisi penyampaian gagasan, program kerja, dan paling mengerti persoalan," kata Direktur Riset SMRC Deni Irvani dalam keterangan tertulisnya, Jumat (27/1/2017).
Pada debat pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga di KompasTV pada 15 Desember 2016, hanya 13% responden yang menyaksikan. Ahok-Djarot dinilai unggul oleh 44% responden, Anies-Sandi 40% responden.
Sementara debat yang digelar di Net TV pada 9 Desember 2016, hanya disaksikan 21% responden. Sebanya 47% responden menilai Ahok unggul, 36% responden menilai Anies unggul.