Sekelompok Mahasiswi Ini Temukan Gua Tersembunyi Berusia 200 Tahun di Bawah Rumah Kontrakan Mereka!

Laporan Wartawan TribunStyle.com, Dimas Setiawan Hutomo

TRIBUNSTYLE.COM - Sekelompok mahasiswa terkaget ketika mereka menemukan sebuah gua yang diperkirakan berusia 200 tahun berada di bawah rumah kontrakan mereka.

Mereka menemukan penemuan ini setelah pekerja yang memasang lampu darurat meninggalkan pintu tidak terkunci yang menuju ruang bawah tanah.

Mahasiswa tersebut ke bawah untuk mengeksplorasi ruangan hingga akhirnya bertemu sebuah pintu.

Pintu tersebut membawa mereka ke sebuah tangga yang akhirnya menunjukkan sebuah gua di bawah empat kaki.

Para ahli mengonfirmasi, penemuan mengejutkan ini dibuat pada abad ke-19 dan mungkin digunakan sebagai ruang bawah tanah pada tahun 1800-an.

Satu dari mahasiswa yang menemukan gua tersebut mengatakan, mereka sangat takut ketika pertama kali menemukan ada tangga ke bawah di rumah kontrakan mereka di Sherwood, Notingham, Inggris.

Stephanie Bennett, 20, yang berkuliah di jurusan jurnalistik broadcast di Universitas Trent Nottingham menambahkan:

"Itu sebenarnya bukanlah gua yang besar, besarnya hanya 1,8mx1,2 m. Sangat menyenangkan tapi kami harus ke bawah bersama-sama karena kami semua takut akan apa yang akan kami temukan."

Kendati takut, Stephanie merasa tak masalah menempati rumah kontrakan yang memiliki gua tersembunyi.

"Karena cukup keren mempunyai gua. Kami belum tahu akan melakukan apa dengan gua tersebut dan kami belum pernah berpesta di bawah sana."

Mahasiswa tersebut mengontak arkeologis, yang mengatakan bahwa gua tersebut dibuat 200 tahun lalu.

Dewan Kota Nottingham yang merupakan arkeologis, Scott Lomax, mengkonfirmasi penemuan tersebut, dengan mengatakan: "Gua tersebut nampaknya merupakan ruang bawah tanah yang dibuat di bawah bangunan diatasnya, jadi waktu pembuatannya sekitar abad ke-19."

"Ini adalah contoh yang baik bagi gua tipe ini. Walau ukurannya kecil, sangat menarik untuk bisa mengetahui lebih jauh tentang penggunaan gua di kota ini."

"Gua ini ada batuan yang ditumpuk seperti kursi, di setiap sudutnya, bisa jadi digunakan sebagai rak untuk menyimpan makanan atau minuman."