Pembunuhan Sadis di Pulomas
Alasan Sepele dan Tak Terduga Ini yang Mendadak Bikin Pembunuh Sadis Incar Keluarga Dodi di Pulomas
Alasan sepele dan tak terduga ini yang mendadak pembunuh sadis terpikir untuk mengincar rumah Dodi Triono sampai akhirnya terjadi pembunuhan sadis.
Editor: Agung Budi Santoso
"Malamnya, kita berhasil lagi menangkap Alvin BS," tuturnya.
Kini, polisi pun tengah memburu YP yang telah dijadikan sebagai DPO itu.
Polisi bahkan sudah mengultimatum YP untuk segera menyerahkan diri, foto pelaku pun sudah diterbitkan dan disebarkan di selebaran DPO itu.
(Baca juga: Postingan Instagram Korban Pembunuhan Sadis di Pulomas yang Bikin Netizen Mengharu-biru! )
Polisi berharap masyarakat pun turut membantu bila melihat pelaku di mana pun berada.
"Kami sudah masukan ke medsos juga tentang DPO pelaku itu. Masyarakat yang melihat harap segera melapor ke polisi," katanya. (WartaKota/Bintang Pradewo)

Ramlan Butar-Butar acungkan pistol lalu di adegan berikutnya menggiring anak-anak ke sebuah ruangan sempit, ditengarai ke toilet tempat mereka ditemukan bertumpuk-tumpukan, Rabu (28/12/2016).
Alasan Tak Masuk Akal 11 Korban Ditumpuk-tumpuk di Toilet Sempit Tak Berventilasi
Dua pelaku perampokan disertai pembunuhan di Jalan Pulomas Utara 7A, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (26/12/2016) dibekuk polisi.
Mereka ditangkap di tempat persembunyiannya di sebuah rumah kontrakan di Jalan Kalong RT 08 RW 02 Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kota Bekasi.
Penggerebekan dilakukan, Rabu (28/12/2016) pukul 14.50 WIB.
Dua pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas di bagian kaki karena melakukan perlawanan.
Mereka adalah Ramlan Butar Butar dan Erwin Situmorang.
Pelaku Ramlan akhirnya tewas kehabisan darah dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Polri, Kramat Jati.
Baca: Mengejutkan! Ini Pekerjaan Ramlan Butar-Butar Sebelum Jadi Perampok
Kapolda Metro Jaya Irjen Mochammad Iriawan mengatakan, pelaku atas nama Ramlan yang tewas merupakan perampok spesialis rumah mewah yang sudah beroperasi sejak 2001.