Aksi Damai 212
Demo 2 Desember - Cerita Zafran, Rela Nabung Demi Biaya Perjalanan Jauh Aksi Damai 212
Cerita Zafran, rela menabung dan perjalanan jauh dari Tanjung Pura, Sumut, ke Monas, demi aksi damai 212.
Editor: Agung Budi Santoso
Selama berada di Jakarta, Zafran menyatakan ia dan rekan-rekannya tidak menginap di Istiqlal.
Melainkan di salah satu rumah sanak saudara di kawasan Slipi Jaya, Jakarta Barat.
Ia mengaku hanya datang ke Istiqlal untuk menunaikan shalat dzuhur dan ashar saja.
Saat berada di Istiqlal, Zafran menyatakan senang karena bisa bertemu dengan banyak orang dari daerah lain.
Situasi itulah yang diakuinya membuatnya rela datang jauh-jauh ke Jakarta untuk ikut doa bersama 2 Desember.
"Kami semua ingin menyuarakan suara masyarakat tentang penistaan agama. Mudahan-mudahan suara kami didengar," harap Zafran yang rencananya akan pulang kembali ke kampungnya pada Sabtu (3/12/2016) lusa.
Doa bersama 2 Desember rencananya akan berlangsung dari pukul 08.00-13.00 WIB.
Selain doa dan zikir, doa bersama 2 Desember akan diisi dengan kegiatan shalat jumat.
Diperkirakan akan ada ribuan orang yang akan ikut dalam aksi yang digelar untuk mengawal proses hukum terhadap kasus dugaan penistaan agama yang disangkakan kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok itu. (Alsadad Rudi/ Kompas.com )
Dari Tiga Pintu Ini Peserta Aksi Damai 212 Bisa Masuk Ke Monas

Sejumlah mobil air minum yang sudah disiagakan di Monas, Kamis (1/12/2016). Mobil air minum merupakan salah satu fasilitas pendukung untuk mengakomodir peserta aksi doa dan zikir pada Jumat (2/12/016) besok.
Aksi 2 Desember 2016 akan diselenggarakan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Nantinya, tiga pintu utama Monas akan dibuka seluas-luasnya untuk umum.
Adapun ketiga pintu tersebut adalah, pintu silang Monas isi timur laut, pintu silang Monas sisi tenggara, dan pintu silang Monas di sisi Monas barat daya.
Di samping itu, ada pintu yang ditutup, yakni pintu silang Monas sisi barat laut yang mengarah ke Istana Negara.
"Kecuali pintu yang mengarah ke Istana Negara saja yang ditutup. Pintu lainnya dibuka semua," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/12/2016).
