Hunger Games Jadi Kenyataan, Kulkas Berisi Makanan Gratis Diserbu Warga!

Laporan Wartawan TribunStyle.com, Tiara Shelavie

TRIBUNSTYLE.COM - Memberikan makanan gratis untuk warga mungkin menjadi ide yang bagus, namun belum tentu baik di Shanghai.

Minggu lalu, warga Shanghai, Tiongkok menjadi "gila" setelah dapur umum dibuka di pusat kota.

Foto-foto: thepaper.cn

Dibangun di Distrik Putuo, dapur umum lengkap dengan kulkas, dipasang dengan niat memberi makanan berlebih untuk keluarga yang membutuhkan.

Tidak hanya itu, dapur umum tersebut juga dimaksudkan untuk mengurangi makanan sisa, berdasarkan laporan dari CRIEnglish.com

Makan gratis didatangkan dari pasar dan restoran terpercaya untuk memastikan kemanan dan kualitasnya.

Namun, di hari pertama pembukaan dapur umum tersebut, warga sekitar, termasuk penduduk yang melewati area sekitar, sepertinya tidak terlihat "miskin".

Mereka membentuk antrian panjang di luar dapur, dan saat pintu dibuka pukul 8.00, "Hunger Games" resmi dibuka.

ECSN melaporkan bahwa salah satu warga masuk ke dalam dan mencoba mengambil apapun yang ia bisa.

Di tengah kerumunan, beberapa terlihat membawa kantung plastik, dan bahkan ada satu orang yang mencoba mengambil semua makanan dan dimasukkan dalam tas besar.

Hal ini tidaklah mengejutkan karena sebenarnya siapapun bisa mengambil makanan di kulkas.

Pengunjung dapur hanya diminta mengisi formulis sebelum membawa makana pulang, ungkap Direktur Komite Lingkungan, Zhang Jing pada Shanghai Daily:

"Siapapun, entah tinggal di lingkungan sekitar atau tidak, boleh mengambil makanan dari kulkas setelah melakukan registrasi sederhana. Sebagai contoh, jika kamu lupa membawa sarapan untuk anak, kamu bisa ambil sesuatu di sini. Penduduk yang tinggal sendirian juga bisa mendapatkan makanan segar dan berbincang-bincang dengan sukarelawan penjaga dapur."

Namun, sepertinya manageman masih diperlukan untuk mengendalikan pengambilan makan gratis tersebut.

Restoran lokal sempat membuka tempat serupa pada September lalu.