Ulang Tahun SCTV
Video Soleh Solihun - Cak Lontong Sejak Kuliah Sudah Dikontrak SCTV, Ini Kisah Kocaknya!
Baru-baru ini Soleh adakan interview bersama Cak Lontong, komedian asal Jawa Timur ini menceritakan panggilan masa kecilnya yang kerap berubah-ubah
Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Lilis Maryati
Cak Lontong ternyata punya cita-cita menjadi motivator yang ngaco.
"Kalau Mario Teguh terkenal dengan golden ways, saya harus punya gendeng ways!" celoteh Cak Lontong.
Dari ide tersebut, Cak Lontong berhasil memperkenalkan salam lemper dalam sebuah acara stand up comedy.
Cak Lontong mulai ngelawak sejak awal 90an saat kuliah di Surabaya dan memiliki grup ludruk Cap Tugu Pahlawan.
"Orang keren merokoknya di luar, karena kalau merokok di dalam nanti kesundut," celetuk Cak Lontong.
Mulai awal 1992, semasa Cak Lontong kuliah ternyata sudah mulai dikontrak SCTV, lho!
Saat itu SCTV sudah membuatkan Cak Lontong dan teman temannya acara Komedi Kampus So Pasti.
"Kebetulan SCTV waktu itu pertama berdiri masih di Surabaya," cerita Cak Lontong.
Sayangnya Cak Lontong dan teman-temannya nggak berpikir jauh untuk menjadi pelawak profesional.
Setelah menyelesaikan kuliah jurusan elektro, grup ludruk itu bubar karena semua mengejar karier masing-masing.
"Saya ikut perusahaan Jepang selama 4 tahun sebagai quality control untuk electrical mechanical project," ucap Cak Lontong.
Soleh juga menanyakan asal muasal Cak Lontong melawak dengan pola permainan logika.
Cak Lontong mengakui bahwa dia tidak membuat-buat karena ia mencari cara yang paling nyaman dengan dirinya.
Cak Lontong juga berkeluh kesah karena tidak dimasukkan dalam grup Cagur.
Pelawak idola Cak Lontong adalah almarhum Gepeng dan Mamiek Prakoso.