Breaking News:

Tips & Triks

Jangan Asal Angkat Telepon, Begini Modus Hacker Curi Akun WhatsApp Korbannya

Jangan asal angkat telepon, begini modus hacker curi akun WhatsApp korban biasanya pelaku berpura-pura jadi kurir

Tribunstyle.com/Generate by AI
PENIPUAN - Jangan asal angkat telepon, begini modus hacker curi akun WhatsApp korban biasanya pelaku berpura-pura jadi kurir 

Jangan asal angkat telepon, begini modus hacker curi akun WhatsApp korban biasanya pelaku berpura-pura jadi kurir 

TRIBUNSTYLE.COM - Modus peretasan akun WhatsApp kembali marak dengan cara yang terbilang sederhana, yaitu melalui panggilan telepon.

Kasus ini biasanya terjadi ketika korban mendapat telepon dari seseorang yang mengaku sebagai kurir pengantar paket.

Namun, pelaku bisa saja berpura-pura menjadi pihak lain selain kurir.

Begitu panggilan diterima, akun WhatsApp korban bisa tiba-tiba tidak bisa diakses atau tidak berfungsi normal.

Rupanya, trik ini memanfaatkan fitur call forwarding yang ada di ponsel.

Dengan teknik tersebut, pelaku dapat mengakses kode OTP WhatsApp milik korban untuk kemudian mengambil alih akun sepenuhnya.

Setelah berhasil diretas, akun korban biasanya dipakai untuk mengakses data kontak

Lalu digunakan sebagai sarana melakukan penipuan dengan mengatasnamakan korban.

PENIPUAN - Jangan asal angkat telepon, begini modus hacker curi akun WhatsApp korban biasanya pelaku berpura-pura jadi kurir
PENIPUAN - Jangan asal angkat telepon, begini modus hacker curi akun WhatsApp korban biasanya pelaku berpura-pura jadi kurir (Tribunstyle.com/Generate by AI)

Baca juga: Meta Resmi Luncurkan WhatsApp untuk iPad, Lengkap dengan Fitur Unggulan iPadOS

Cara Terhindar dari Jebakan Modus Ini

Ciri yang harus diwaspadai dalam modus ini adalah pelaku meminta target korbannya menggunakan kode call forwarding "* dan #".

Dalam modusnya pelaku berpura-pura sebagai kurir akan meminta calon korban mengetik kode disertai "* dan #" ini disertai sebuah nomor telepon.

Seperti misal contoh "*90*0810000000000#".

Pelaku berdalih deretan angka itu harus di-dial untuk mengkonfirmasi pengiriman paket.

Target yang terkelabui akan menuruti permintaan si penelepon peniputersebut.

Sampai akhirnya akun WhatsApp-nya beberapa waktu kemudian mendadak tak bisa dibuka karena sudah dihack.

Menerima nomor telepon tak dikenal dari petugas kurir sebenarnya hal yang biasa dan aman sejauh ini.

Namun jika penelepon yang mengaku kurir itu meminta Anda dial nomor disertai kode "* dan #" maka waspadalah, itu tanda bahaya.

Tips Keamanan WhatsApp

Siapa pun yang merasa bahwa WhatsApp mereka telah diretas atau tidak dapat diakses bisa melapor ke email dukungan WhatsApp

Ke support@support.whatsapp.com. 

Akun yang dilaporkan biasanya dipulihkan dalam waktu 24 hingga 48 jam.

Untuk melindungi akun WhatsApp, ada tiga langkah keamanan penting yang bisa dilakukan.

1. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah (Autentikasi Multifaktor)

Verifikasi dua langkah di WhatsApp dapat menambahkan lapisan keamanan ekstra. 

Anda dapat mengaktifkannya dengan membuka Setelan > Akun > Verifikasi Dua Langkah di aplikasi WhatsApp

Ini mengharuskan Anda untuk menyiapkan PIN pribadi, dan kode enam digit.

Keduanya kemudian akan diperlukan untuk memindahkan akun Anda ke telepon baru.

2.Tambah Alamat Email

Anda bisa masuk ke Setelan > Akun, tautkan alamat email ke akun Anda. 

Ini membantu memverifikasi identitas jika Anda perlu memulihkan akun suatu saat nanti.

3. Gunakan Passkey

Jika perangkat Anda mendukungnya, aktifkan Passkey untuk menautkan login WhatsApp ke autentikasi biometrik perangkat HP.

Seperti sidik jari atau pengenalan wajah. 

Fitur ini melengkapi, bukan menggantikan Autentikasi Multifaktor yang tetap menjadi pertahanan terkuat akun WhatsApp.

Tribunstyle.com | Ahlan Al Khairi

Tags:
solusi whatsappEvergreenWhatsApp
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved