TRIBUNSTYLE.COM - Bagi pasangan yang akan menikah, penting untuk mempersiapkan uang untuk menggelar pesta pernikahan.
Karena tanpa perencanaan keuangan yang matang, pernikahan akan menjadi beban finansial yang berat.
Selain itu, mengumpulkan uang untuk menikah, dengan memahami berbagai metode budgeting, juga dapat membantu membangun dasar keuangan yang kuat untuk memulai kehidupan pernikahan yang bahagia dan sejahtera.
Dengan persiapan yang matang, kamu pun bisa menikahi kekasihmu kurang dari setahun.
Lantas bagaimana cara mengumpulkan uang untuk biaya nikah?
Simak 7 cara mengumpulkan uang untuk modal nikah, kurang dari setahun bisa nikahi doi, resepsi pasti aman.
1. Susun anggaran pernikahan
Baca juga: 7 Cara Menghasilkan Uang Untuk Ibu Rumah Tangga, Tarik Saldo Kapan Saja Tanpa Khawatir Duit habis
Penting bagi setiap pasangan untuk memiliki anggaran pernikahan yang jelas dan terinci.
Cara menabung buat nikah ini mengharuskanmu untuk membuat perkiraan rincian biaya, mulai dari undangan, dekorasi, hingga katering.
Setelah itu, alokasikan sejumlah dana untuk setiap komponen ini.
Dengan anggaran yang jelas, kamu dan pasangan dapat melihat dengan lebih baik seberapa besar tabungan yang perlu dikumpulkan.
Di sisi lain, ini juga akan membantumu untuk tidak mengeluarkan uang secara impulsif dan tetap fokus pada tujuan tabungan pernikahan.
2. Siapkan dana tidak terduga
Jangan lupa untuk menyisihkan sebagian dana untuk keperluan tak terduga.
Seperti kebanyakan acara besar lainnya, pernikahan juga dapat memicu beberapa biaya tak terduga.
Dengan memiliki dana darurat, kamu dapat merasa lebih tenang dan siap menghadapi berbagai kemungkinan yang bisa saja muncul selama proses pernikahan.
Cara menabung buat nikah berikut dapat dilakukan dengan memiliki dana darurat, setidaknya sekitar 3–6 bulan biaya hidupmu.
3. Menabung dari penghasilan bulanan
Cara paling sederhana dalam mengumpulkan uang untuk modal nikah yakni menabung dari penghasilan bulanan.
Tak hanya kamu yang menabung, tapi pasangan kamu juga harus menabung untuk biaya pernikahan.
Apalagi jika kamu dan pasangan sudah punya rencana menikah, sebaiknya sama-sama menyisihkan penghasilan bulanan.
Cobalah untuk menabung sekitar 10–20?ri gaji bulanan.
Tips menabung untuk nikah ini akan membantumu membangun tabungan pernikahan secara konsisten tanpa merasa terlalu ketat secara finansial.
4. Kurangi pengeluaran yang tidak penting
Untuk mengumpulkan dana lebih cepat, kamu juga dapat mengevaluasi dan mengurangi pengeluaran yang tidak penting.
Cara menabung buat nikah ini dapat dilakukan dengan mengalihkan uang yang biasanya dihabiskan untuk hal-hal kecil beralih ke rekening tabungan pernikahan.
Cobalah untuk membuat keputusan finansial yang bijak, seperti memasak di rumah daripada makan di luar atau menghindari pembelian barang-barang yang tidak penting.
5. Cari penghasilan tambahan
Selain menabung kamu juga bisa mencari penghasilan tambahan.
Misalnya, kamu bisa mencari pekerjaan paruh waktu, menjalankan bisnis sampingan, atau bahkan menjual barang-barang yang tidak lagi dibutuhkan.
Pendapatan tambahan ini dapat dialokasikan langsung ke rekening tabungan pernikahanmu dan membantu mencapai target lebih cepat.
6. Investasi
Investasi dapat membantu uangmu tumbuh lebih cepat daripada hanya menabung di rekening biasa.
Kamu bisa menginvestasikan dana tabungan pernikahanmu dalam deposito.
Karena deposito merupakan investasi yang relatif aman dan dapat memberikan keuntungan yang lebih besar daripada menabung di rekening biasa.
Keuntungan dari deposito adalah risiko kehilangan uang yang sangat rendah, dan kamu dapat memperoleh bunga yang lebih tinggi daripada rekening tabungan biasa.
7. Buat rekening khusus
Solusi yang efektif untuk modal nikah tetap aman dan tidak terganggu dengan kebutuhan lain yakni dengan membuat rekening khusus pernikahan.
Rekening tersebut dapat digunakan oleh kamu dan pasangan untuk saling menaruh dana dan mengatur biaya dengan mudah.
Membuat rekening khusus juga perlu dilakukan agar kamu dan pasangan bisa saling berkomitmen dan konsisten untuk terus menabung.
Uang pun akan tetap aman dan tidak takut secara tidak sengaja digunakan untuk beragam kebutuhan lain di luar persiapan pernikahan.
(TribunStyle.com/Ika Bramasti).