TRIBUNSTYLE.COM - Lima cara cepat sembuh dari keterpurukan akibat patah hati, mulailah berdamai dengan diri sendiri, lupakan sumber patah hatimu, tunjukkan siapa dirimu.
Memang, hidup tidak selamanya hanay memikirkan soal cinta, tapi kalau sudah putus cinta siapa yang tidak lelah dengan hidup rasanya?
Tidak boleh seperti itu ya, kawan! Kita harus tetap menjalani kehidupan seperti sebelum merasakan patah hati, tenang dan bahagia.
Cinta merupakan hal yang bisa membuat seseorang lupa segalanya.
Bahkan saat sedang jatuh cinta tidak ada orang yang bisa menjelaskan tentang perasaan mereka.
Pepatah 'Cinta itu buta' memang sangatlah tepat.
Karena saat jatuh cinta seseorang tidak dapat melihat kesalahan dari pasangannya.
Meski begitu, cinta juga penuh dengan rasa sakit.
Dengan begitu kita butuh keberanian untuk menghadapi konsekuensi yang mungkin terjadi saat hati kita hancur dalam cinta.
Saat kehilangan cinta dan rasa sedih menghampiri, kita tidak boleh tenggelam di dalamnya.
Kita harus bangkit dan pulih dari situasi menyakitkan tersebut.
Dilansir dari Boldsky.com, ada cara untuk kita agar selesai mengakhiri rasa sedih karena cinta.
1. Kendalikan emosi
Hal pertama yang perlu dipahami adalah bahwa cinta, emosi, dan perasaan kita tidak bersifat delusional.
Mungkin hubungan kita tak berlangsung lama namun semua perasaan kita nyata.
Sebagian besar orang yang patah hati mengutuk dirinya sendiri karena bodoh.
Namun kenyataannya itu tidak benar.
2. Hadiah kehidupan
Hidup merupakan misteri besar dan harus dijalani.
Kita akan mendapatkan banyak karunia darinya.
Cinta merupakan salah satu karunia atau berkah terbaik.
Memang benar jika hubungan kita berakhir, maka sangat menyakitkan tapi justru ini bisa membuat kita lebih bijak dan kuat.
3. Semua terjadi untuk selamanya
Kita sering mendengar jika hidup merupakan seorang guru.
Sehingga selalu ingat apapun yang terjadi dalam hidup dan juga siapa pun yang masuk ke dalam hidup kita yang masuk dengan sebuah alasan.
Mungkin begitulah cara hidup menginginkan kita berevolusi sebagai orang yang lebih baik atau mungkin mengembangkan kesadaran kita.
Akhir dari hubungan cinta bukanlah sebuah kegagalan.
Ini mungkin awal karir baru yang hebat, peluang atau awal daru sebuah hubungan baru yang mungkin bisa mengubah kita untuk selamanya.
Kita tidak pernah tahu, jadi berbahagiahlah!
4. Jangan remehkan diri dengan berpikir tentang masa lalu
Saat patah hati rasa sedih akan menyerang.
Seiring berakhirnya hubungan, sebagian besar orang akan mengalami depresi.
Apalagi memikirkan masa lalu karena merasa tidak aman tentang masa depan mereka.
Namun jangan khawatirkan hal itu karena akan ada seseorang yang ingin tinggal bersama kita.
Dan mungkin orang ini akan lebih baik dari yang sebelumnya dan kita harus menunggu waktu yang tepat.
5. Pikiran dari kemarahan dan pembalasan adalah musuh
Kemarahan dan balas dendam tidak pernah mendapat sesuatu yang baik untuk siapa saja.
Cinta juga tidak pernah mengajarkan sesuatu yang berhubungan dengan balas dendam atau kemarahan.
Hubungan kita mungkin telah berakhir dan kita mungkin merasa bahwa itu adalah keslahan pasangan kita.
Namun kita tidak bisa memenangkan cinta atau situasi patah hati melalui kemarahan atau balas dendam.
Kemarahan akan membawa kita menjadi depresi.
Jadi jika ingin melanjutkan hidup maka lepaskan semua kemarahan kita dan cobalah menjadi orang yang tenang. (NOVA.id/Winggi)