TRIBUNSTYLE.COM - KISAH pilu wanita tak pernah diberi nafkah hingga diusir suaminya, kini pulang ke rumah orang tua tapi takut beri tahu kalau sudah diceraikan.
Kewajiban seorang suami adalah menyediakan makanan, pakaian dan tempat tinggal yang nyaman untuk istrinya.
Namun sayangnya tak semua laki-laki bisa bertanggung jawab.
Seperti yang dialami wanita ini, ia merasa sedih karena dianggap beban oleh suaminya sendiri.
Sang suami merasa terbebani ketika harus menanggung biaya makan di luar setiap kali istrinya tidak sempat memasak di hari kerja.
“Suami terbebani karena harus menanggung biaya makan di luar. Padahal untuk kebutuhan dapur, perlengkapan pribadi, perhiasan, mobil dan bensin saya bayar sendiri".
“Suami saya bahkan tidak pernah memberikan uang bulanan, dia hanya membayar ketika makan di luar karena tidak sempat memasak sepulang kerja,” ujarnya.
Tak hanya disebut sebagai beban, sang suami juga mengaku pernikahan mereka merupakan kesalahan besar.
Bahkan ia harus mendengarkan ketika suaminya kerap mengungkit biaya pesta pernikahan yang ditanggung sepenuhnya olehnya.
Lebih pilu lagi, pernikahan yang belum genap satu tahun itu harus berakhir dengan perceraian.
Wanita tersebut lalu kembali ke rumah orang tuanya setelah diusir dan diceraikan oleh suaminya.
Namun, ia tak memberitahu soal perceraian tersebut karena takut dimarahi kakak dan adiknya.
"Aku kembali ke rumah orang tuaku tapi mereka tidak tahu kalau aku sudah bercerai. Aku beralasan datang ke luar kota," ujarnya lagi.
Ia mengaku bingung menjelaskan kondisi rumah tangganya.
“Aku bekerja dan belum memiliki anak. Kakak dan adikku suka marah-marah kalau adikku ada masalah".
“Aku bingung menjelaskan situasi ini kepada orang tua. Aku tidak ingin mereka bersedih. Bagaimana aku harus menghadapi semua ini?," kata wanita itu kebingungan.
Curhatannya di laman Facebook itu menyedot perhatian warganet.
Rata-rata memberikan dukungan dan semangat agar ia mempunyai kekuatan menghadapi situasi sulit.
“Minta maaf yang banyak dan terima semua ini dengan tenang. Suamimu sudah menceraikanmu jadi tunjukkan WhatsAppnya kepada keluarga, terutama orang tua".
“Apalagi suami suka mengungkit semua yang diberikan padanya seolah-olah istrinya adalah beban. Memang benar biaya makan ditanggung suami. Namun tidak pernah memberikan nafkah kepada istri tentu tidak patut ditiru".
“Bagus sudah cerai, dia belum layak jadi suami, tanggung jawabnya menafkahi istrinya, tapi dia malah menganggap beban. Majulah, kamu berhak mendapatkan yang lebih baik,” kata beberapa warganet.
KISAH LAINNYA - SUAMI Kerja di Luar Negeri, Istri Merana, Syok Temukan HP Suaminya dengan Wanita Lain, Ngaku Duda
KISAH pilu istri syok temukan ponsel suaminya dengan wanita lain, kerja di luar negeri ngaku duda.
Suami istri yang menjalani hubungan jarak jauh memang sering diuji dengan berbagai masalah, salah satunya adanya 'orang ketiga'.
Melalui postingan di Facebook, seorang wanita mengungkapkan masalah rumah tangga yang dialaminya setelah empat tahun menikah.
Mengawali ceritanya, ibu dua anak ini menuturkan, suaminya bekerja di sebuah perusahaan eksplorasi ternama dan selalu 'menghilang' tanpa kabar.
“Suami saya kerja di luar negeri, kalau hari libur selalu menghilang, pernah menghilang selama dua minggu tanpa telepon atau pesan menanyakan kabar anak-anak,” ungkapnya.
Tingkah suaminya yang sering menghilang membuat mereka sering bertengkar.
Suaminya juga kerap menghindar jika diajak membicarakan masalah yang terjadi dan selalu mengancam pergi dari rumah.
“Setiap kami bertengkar, saya mengalah karena saya masih mencintai keluarga saya".
“Tetapi pertengkaran antara saya dan suami sudah berlangsung lama sejak akhir tahun 2022 hingga sekarang".
“Dalam sebulan dia akan menghilang dua kali dan tahun ini dia baru seminggu kembali tapi sudah meminta izin untuk menjemput temannya di bandara,” ujarnya yang merupakan seorang mualaf.
Tiba-tiba saat membersihkan ruang kerja suaminya, wanita ini tak menyangka akan menemukan kotak yang ternyata berisi ponsel dan jam tangan.
Ia pun penasaran membuka ponsel tersebut dan memeriksa isinya.
"Saya tidak pernah tahu dia punya dua ponsel dan sebuah jam tangan. Setelah membuka ponsel, saya terkejut saat mengetahui dia punya wanita lain".
“Saya terus video call dengan perempuan itu. Saya rekam semua percakapan dengannya".
“Ternyata suami saya pernah bersumpah sudah cerai dua tahun lalu sambil memegang Alquran di hadapan perempuan itu dan ketiga anaknya,” tambahnya.
Ia juga menemukan berbagai hadiah mahal dari suaminya untuk wanita tersebut saat mereka masih berada di Labuan.
Dalam kolom komentar, warganet pun turut menyampaikan simpati dan memberikan semangat kepadanya.
Tak sedikit pula yang berbagi pengalaman ditipu dan disuruh membuat laporan di kantor agama untuk mengetahui status sumpah yang diucapkan.
“Pria sangat suka melakukan apa yang mereka inginkan, berjanji untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Kasihan istri yang percaya dan sabar. Semoga tetap kuat".
“Kamu tenang, bertindaklah dengan bijak. Tuntutlah semampumu, semoga kamu bisa mengambil keputusan yangt bijak... semoga segala urusanmu dimudahkan".
“Tega sekali suamimu melakukan itu. Kalau kamu tidak mencintainya lagi, biarkan dia pergi,” kata beberapa warganet.
(TribunStyle.com/Ika Bramasti).