TRIBUNSTYLE.COM - AJAIB! sopir selamat padahal truk terpelanting ditabrak kereta api Sri Tanjung di Probolinggo.
Keberuntungan dialami Tholib (43), sopir yang truknya tertabrak kereta api Sri Tanjung saat menyeberang di perlintasan tanpa palang pintu di Probolinggo.
Diberitakan sebuah truk Nopol N 9231 TYN mengalami kecelakaan saat menyeberang di perlintasan tanpa palang pintu Dusun Sawah, Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Selasa (19/12/2023) siang.
Truk yang dikemudikan oleh Tholib (43), warga Desa Bation, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, tersebut tertabrak Kereta Api (KA) Sri Tanjung relasi Banyuwangi-Jogja.
Beruntung, meski menderita luka, Tholib selamat dari insiden kecelakaan tersebut.
Baca juga: PERJUANGAN Sopir Truk Rem Blong Demi Selamatkan Korban, Tabrakkan Kendaraan ke Taman Exit Tol Bawen
Sekretaris Desa Banjarsari, Azhari mengatakan kecelakaan bermula ketika truk tanpa muatan itu menyeberangi perlintasan sebidang dari utara menuju selatan.
Belum sepenuhnya bodi truk keluar dari rel, bersamaan muncul KA Sri Tanjung dari arah timur ke barat.
"Kecelakaan pun tak terhindarkan. Bodi belakang truk tertabrak kereta api. Benturan keras membuat truk terpelanting. Bagian belakang truk ringsek," katanya.
Azhari menambahkan, dalam peristiwa ini sopir truk selamat dengan luka.
Sebab, hanya bagian ekor truk saja yang terhantam kereta api.
"Sopir truk dievakuasi ke RSUD Tongas Kabupaten Probolinggo untuk mendapatkan penanganan medis," tambahnya.
Ps Kanit Lantas, Polsek Sumberasih, Aipda Sujatmiko menyebut pihaknya telah melaksanakan olah TKP dan memintai keterangan saksi.
"Sopir truk tidak mengalami luka serius. Sopir selamat. Penyebab kecelakaan masih diselidiki. Kami mengimbau kepada pengendara agar selalu waspada saat melintasi perlintasan kereta api sebidang," sebutnya.
PERJUANGAN Sopir Truk Rem Blong Demi Selamatkan Korban, Tabrakkan Kendaraan ke Taman Exit Tol Bawen
DEMI minimalkan korban jiwa, sopir truk rem blong pilih tabrakkan kendaraannya ke taman di Exit Tol Bawen: saya tidak mau tabrak orang.
Terdapat insiden kecelakaan melibatkan truk tronton berwarna oranye dengan nomor plat F9207WA di Exit Tol Bawen, Bawen, Kabupaten Semarang pada hari Sabtu (16/12/2023) siang.
Truk tersebut mengalami kecelakaan setelah menabrak sejumlah water barrier, pagar proyek Tol Yogya-Bawen, median jalan, dan beberapa tiang.
Beruntung peristiwa ini tidak ada kendaraan lain yang terlibat, namun, sopir truk, Heri Subagio (54), mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut.
Heri membagikan pengalamannya selama kejadian tragis tersebut.
Awalnya, Heri tengah melaju keluar tol dengan membawa muatan berupa plastik dari Jakarta menuju Klaten.
Saat hendak keluar dari tol melalui Exit Tol Bawen, Heri menyadari bahwa sistem rem tidak berfungsi dengan baik setelah membayar tol di Gerbang Tol Bawen.
Truk yang dikendarai oleh Heri semakin sulit dikendalikan, terutama menjelang Exit Tol Bawen, membuatnya berusaha menabrakkan truk ke taman di antara dua jalur keluar.
"Saya merasa seperti terus didorong. Saya tidak ingin membuang setir ke kiri atau ke kanan karena itu bisa menimbulkan banyak korban, jadi saya memilih menabrak taman," ungkap Heri kepada Tribunjateng.com.
Heri bermaksud menabrak taman agar truk berhenti, tetapi sayangnya, truk terus melaju hingga menyeberang jalan dan akhirnya terguling.
Sejumlah tanah dari taman berserakan di jalan, sementara beberapa tiang dan hambatan lainnya rusak.
Kondisi truk yang terguling menyebabkan kemacetan lalu lintas di kedua arah. Antrean kendaraan terlihat membentang hingga Dusun Semilir, dengan jalur sebaliknya juga terhenti di sekitar jembatan Sungai Tuntang.
Pihak kepolisian sedang berusaha mengevakuasi truk untuk memulihkan kelancaran lalu lintas.
Di sekitar lokasi kecelakaan, tiga mobil derek sudah berada di tempat untuk membantu proses evakuasi.
(TribunJatim.com/Danendra Kusuma).
Artikel ini diolah dari TribunJatim.com