TRIBUNSTYLE.COM - Hubungan antara mertua dan menantu memang kerap mencuri perhatian.
Banyak yang terjalin sangat baik, namun tak sedikit pula yang justru sebaliknya.
Seperti yang dialami seorang wanita di Tiongkok berikut ini.
Ia tak tahan terus-terusan dimarahi mertuanya.
Wanita tersebut akhirnya nekat melompat dari balkon gedung.
Namun reaksi sang mertua benar-benar di luar dugaan.
Baca juga: Suami Baru Meninggal, Wanita Ini Diamuk Mertua yang Ingin Rebut Harta, Sempat Diancam Akan Dibunuh
Ya, dilansir TribunStyle.com dari eva.vn pada Selasa, 24 Oktober 2023, pada tanggal 16 Oktober, berita duka menyebar di jejaring sosial Tiongkok.
Seorang wanita berusia 27 tahun dilaporkan melompat dari sebuah gedung di sebuah komunitas di kota Xichang, Kota Jieyang, Provinsi Guangdong, Tiongkok.
Ia tewas secara mengenaskan.
Belakangan terkuak kalau wanita tersebut merupakan seorang istri.
Ia diduga nekat mengakhiri hidup karena tak tahan terus-terusan dimarahi sang mertua.
Padahal wanita itu belum genap setahun berumah tangga.
Sementara itu reaksi mertua saat menantunya tersebut mengakhiri hidup sungguh tak terduga.
Pada hari mendiang melompat dari balkon gedung hingga tewas, keluarga suaminya malah pergi makan malam dan memposting video terkait.
Ibu mertua bahkan mengeluh bahwa aksi menantu perempuannya mengakhiri hidup di rumah membawa kesialan bagi keluarganya.
Mendiang diketahui melompat dari balkon gedung pada jam 2 pagi pada tanggal 16 Oktober.
Baca juga: PILU Istri Hamil Dipukuli Suami hingga Keguguran, Mertua Malah Bela Anak, Warganet Ikut Geram
Sebagai tambahan informasi, wanita tersebut bertemu dengan suaminya lewat sebuah perjodohan.
Mereka kemudian menikah pada bulan November 2022.
Saat menikah, suami yang diketahui memiliki bisnis e-commerce membawa mahar sebesar 188.000 yuan (Rp400 juta) serta uang tambahan sebesar 208.000 yuan (Rp453 juta).
Namun setelah menikah, ia meminta uang kembali sebesar 100.000 yuan (Rp217 juta) untuk alasan bisnis.
Di rumah, ibu mertua kerap memarahi dan mengejek wanita itu karena tidak memiliki rumah atau mobil.
Bahkan selama masa nifas, wanita tersebut tidak hanya mengurus dirinya sendiri, tetapi juga harus memasak untuk ibu mertua dan empat saudara perempuan suaminya.
Ia membantu suaminya mengemas barang-barang untuk pengiriman ekspres.
Bahkan di musim panas, wanita tersebut dilarang oleh keluarga suaminya untuk menyalakan AC.
Menurut keterangan warga sekitar, suami wanita itu mempunyai 4 saudara perempuan.
Baca juga: Setan Kamu! Sedih Ditinggal Suami Belum Hilang, Wanita Ini Diamuk Mertua yang Ingin Kuras Hartanya
Namun semua pekerjaan rumah tetap saja dikerjakan oleh wanita tersebut.
Ketika istrinya diperlakukan buruk oleh keluarganya, suami tidak pernah mengucapkan sepatah kata pun untuk membantu istrinya.
Kini saat wanita itu tewas akibat melompat dari balkon gedung, banyak orang secara spontan berbondong-bondong mendatangi rumah suaminya.
Mereka mencela keluarga suaminya dan melemparkan telur busuk serta sampah ke pintu.
Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat sangat marah atas perlakuan keluarga suami, dan merasa kasihan pada pihak perempuan.
Terkait kejadian yang menimpa wanita ini, banyak netizen yang menilai perceraian adalah pilihan terbaik.
Namun, netizen di daerah Chaoshan di provinsi Guangdong (tempat tinggal orang tuanya) mengatakan bahwa menurut adat istiadat setempat, jika seorang wanita yang bercerai maka keluarganya tidak akan bisa mengangkat kepala.
Alhasil betapapun marahnya mereka, masih banyak wanita yang memilih untuk menelan amarahnya.
Seorang tetua di kota tersebut mengatakan bahwa wanita berusia 27 tahun itu adalah orang yang tertutup dan jujur.
Baca juga: Kesal Menantunya Pengangguran, Ayah Mertua di Makassar Tega Menganiaya: Diceramahi Malah Melawan!
Orangtuanya mencari nafkah dengan menyulam mesin lokal dan merupakan orang yang sangat baik.
Pada 20 Oktober, informasi akurat tentang kematian wanita tersebut telah dikonfirmasi.
Polisi saat ini telah mengesampingkan kemungkinan bahwa ini adalah kasus pidana dan sedang menyelidiki sepenuhnya penyebab kematian wanita tersebut serta keadaan terkait.
Pada saat yang sama, mereka berusaha melindungi mertuanya dari gangguan luar dan stres yang tidak semestinya.
(TribunStyle.com/Febriana)