Berita Viral

MIRIS, Aksi Siswa SMA Gambar Tak Senonoh di Papan Tulis, Tak Segan Meski Ada Guru di Sampingnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ASTAGFIRULLAH miris siswa SMA gambar tak senonoh di papan tulis, tak segan meski ada guru di sampingnya.

TRIBUNSTYLE.COM - ASTAGFIRULLAH miris siswa SMA gambar tak senonoh di papan tulis, tak segan meski ada guru di sampingnya.

Viral di media sosial sebuah video seorang siswa SMA menggambar tak senonoh di papan tulis kelas.

Sontak video tersebut menjadi sorotan dan warganet mengecam aksi siswa SMA.

Pasalnya gambar siswa SMA tersebut dinilai sebagai bentuk pelecehan.

Video aksi siswa SMA menggambar tak senonoh itu viral dibagikan akun Instagram @in_formania.

Dalam video tersebut awalnya memperlihatkan suasana kelas.

Viral, Aksi Siswa SMA Gambar Tak Senonoh di Papan Tulis Tak Segan Ada Guru di Sampingnya

Baca juga: Siswa SMP di Madiun Dihukum Guru Lari Tanpa Sepatu Sampai Kaki Melepuh, Kini Ortunya Lapor Polisi

Di sana terlihat seorang guru perempuan sudah berdiri di mejanya.

Sementara itu terlihat beberapa siswa SMA lainnya yang duduk.

Para siswa tersebut memperhatikan temannya yang sedang menggambar di papan tulis.

Namun, ironinya ternyata siswa tersebut sedang menggambar gambar tak senonoh.

Ia menggambar tubuh seorang wanita seolah hanya mengenakan pakaian dalam.

Sementara melihat aksi temannya tersebut, siswa SMA lainnya tak ada yang menegurnya.

Bahkan beberapa siswa lainnya ada terlihat mentertawakan aksi temannya tersebut.

Di sisi lain, guru perempuan yang menyadari gambar siswanya menggambar tak senonoh itu akhirnya menghapusnya.

Sementara siswa SMA yang menggambar tersebut tampak tak segan atau pun malu.

Kini, unggahan video siswa SMA menggambar tak senonoh itu mendapat perhatian dari warganet.

Sejumlah warganet mengecam aksi siswa SMA tersebut karena dinilai tak beretika.

Bahkan sebagian warganet menilai aksi siswa SMA tersebut termasuk melecehkan guru.

Apalagi guru siswa SMA dalam video tersebut adalah seorang guru perempuan.

Warganet juga miris karena perilaku siswa SMA terebut tak menggambarkan pendidikan yang bermutu.

"Menurut saya Min ini bukan hanya masalah ajaran keluarga tapi Justru kenyataanya yg begini karena minimnya perhatian dan pendekatan keluarga juga menjadi akar permasalahan byknya masalah dalam generasi muda"

"Ini bukan pendidikan nya yang salah kan? Tapi rusak nya anak-anak zaman sekarang??"

"Kalo dapat murid yg kaya gini langsung sya kluarkan dari kelas dan panggil orang tua nya"

"Pelajaran d skolah sbnrnya gak prlu trllu bnyak "materi" yg toh nnti gak d pake dlm kehidupan,tp bnr2 pembentukan karakter dn attitude yg baik"

"Siswa zaman now byk krisis moral TPI gak semuanya, Ujian pendidikan sekarang anak2 yg begini, moga para guru bisa lebih sabar menghadapi & membimbing siswa begini biar lebih baik," tulis beragam komentar warganet.

Hingga artikel ini dimuat belum diketahui secara detail mengenai waktu dan lokasi kejadian dalam video tersebut.

ASTAGFIRULLAH Jajanan Petaka, 60 Siswa SD Rasakan Halusinasi & Pusing Karena Makan Permen Ganja

Jajanan anak-anak akhir-akhir ini memang sering jadi sorotan.

Seperti yang terjadi di Bandung, ada banyak siswa yang keracunan jajanan cimin dan harus dirawat di rumah sakit.

Hal yang mirip terjadi pada 60 siswa SD ini, mereka merasakan halusinasi dan pusing karena tak sengaja makan permen ganja.

Seperti apa kasusnya?

Tanaman Ganja (dailymail.co.uk)

Insiden ini terjadi di Kingston, Jamaika pada hari Senin, (2/10/2023) lalu.

Siswa-siswi SD ini kini harus dirawat di rumah sakit, setelah tak sengaja memakan permen yang dicampur ganja.

Dilansir dari Harian Metro dan CNN, Menteri Pendidikan dan Pemuda Jamaika, Fayval Williams mengungkap kejadiannya.

Berdasarkan laporan dokter, beruntung tidak ada satupun anak berusia tujuh hingga 12 tahun yang berada dalam kondisi kritis.

Baca juga: INNALILLAHI Gegara Jajan Cimin, 34 Bocah SD di Bandung Keracunan, Muntah-muntah Parah, 1 Murid Tewas

“Permen tersebut menyebabkan anak-anak yang terlibat merasakan muntah dan berhalusinasi,” katanya melalui X.com.

Melalui unggahannya, menteri menginformasikan bahwa dirinya telah mengunjungi rumah sakit tempat anak tersebut mendapat perawatan.

Dia mengatakan para dokter dan perawat melakukan segala yang mereka bisa untuk memastikan anak-anak segera pulih.

Williams mengunggah foto permen yang dikemas dalam kemasan berwarna pelangi.

Pada kemasannya disebutkan bahwa produk tersebut mengandung Delta-8 tetrahydrocannabinol.

Zat ini adalah delta-8 THC, zat psikoaktif yang ditemukan di tanaman Cannabis sativa, menurut situs web Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat.

Zat ini memiliki "efek psikoaktif dan memabukkan," menurut badan pengawas AS. .

Menteri juga membagikan gambar paket permen yang menunjukkan peringatan pemerintah di bagian belakang yang berbunyi, "Jauhkan dari anak-anak" dan "jangan diambil oleh siapa pun yang berusia di bawah 21 tahun".

Kemasannya menyatakan produk tersebut tidak disetujui FDA karena dianggap terlalu menarik perhatian anak-anak.

(TribunJabar.id/Hilda Rubiah).

Artikel ini diolah dari TribunJabar.id