Berita Viral

'Ingin Melarikan Diri' Pengantin Ditipu WO, Sudah Bayar Rp 600 Juta Tapi Makanan Nyaris Tak Ada

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengantin di Malaysia ditipu WO, uang malah dipakai buat foya-foya, pernikahan nyaris kacau.

TRIBUNSTYLE.COM - Viral pengantin di Malaysia ditipu oleh seorang teman yang merupakan perencana pernikahan mereka.

Pelaku diduga menggunakan uang yang telah diberikan oleh pengantin untuk foya-foya membeli barang-barang mahal.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: Mengapa Tak Kau Sentuh Aku? Istri Kesal 3 Bulan Nikah Ranjang Hampa, Pengantin Baru Haus Biologis

Shaniena Natasya, pengantin di Malaysia yang ditipu oleh perencana pernikahan. (mStar)

Baru saja selesai melangsungkan pernikahan pada 11 Mei lalu, pasangan ini sudah ditimpa musibah.

Shaniena Natasya atau lebih dikenal dengan nama Niena membagikan kisah sedihnya ditipu sebesar RM180.000 (hampir Rp 600 juta) oleh seorang kenalan yang menyiapkan upacara pernikahannya.

Penyesalan influencer yang juga pengusaha kosmetik sukses ini ditumpahkan lewat unggahan Instagram-nya, menjelaskan bahwa dia tertipu oleh tipu muslihat individu yang terlibat.

“Saya sebenarnya tidak ingin meributkan hal-hal negatif seperti ini.

Saya baru saja menyelesaikan upacara pernikahan dan saya ingin berada dalam suasana hati yang bahagia.

Tapi ketika orang tidak merasa kasihan pada saya, saya tidak punya pilihan.

Saya tidak ingin menyebarkannya tapi ini sudah sangat ekstrem.

Banyak orang menasihati saya sebelum menikah untuk tidak menyerahkan perencanaan kepadanya, tapi saya mempertimbangkan dia sebagai teman.

Saat diskusi dimulai dengan dia, dia menyebut harga paket RM100,000 (sekitar Rp 332 juta).

Saya membayar jumlah itu karena kami mengerti harga seperti itu mendekati hotel bintang lima," kata Niena dalam unggahannya yang menjadi viral.

Menurut wanita berusia 20 tahun itu, setelah dua minggu pembayaran, pria yang menjadi perencana pernikahan itu meminta pasangan pengantin ini menambah RM60,000 (hampir Rp 200 juta).

Memahami situasinya, Niena dan suaminya membayar biaya tambahan seperti yang disebutkan karena mengetahui pernikahan mereka tidak biasa.

Keraguan para pengantin ini pertama kali muncul ketika diminta membayar ekstra M50,000 (sekitar Rp 166 juta) sehari sebelum acara.

"Dia meminta saya untuk membayar RM50,000 lagi.

Saya terkejut dan saya sudah harus membuat perkiraan.

Saya seorang pengusaha jadi saya tidak terlalu bodoh.

Jadi suami saya juga menganggap ini terlalu ekstrem.

Kami tidak ingin membayar lagi yang jumlah totalnya hingga RM210,000 (hampir Rp 700 juta).

Keesokan harinya saat saya sedang merias wajah, suami saya berbisik kepada saya 'sayang, pihak hotel tidak mau mengeluarkan makanan.'

Saya mentransfer RM20.000 (lebih dari Rp 66 juta) lagi kepadanya pada 11 Mei, jadi totalnya RM180.000," katanya.

Pengantin ini akhirnya mengetahui telah ditipu ketika Niena dan suami tidak mendapatkan akses untuk memasuki kamar hotel pada jam 3 pagi setelah upacara pernikahannya.

"Saya kembali jam 3 pagi dan ketika saya meninggalkan kamar saya diblokir.

Teman-temannya mencoba menahannya dan pihak hotel memberitahunya siapa dia.

Saya ingin melarikan diri.

Sebagai pengantin, saya tidak bersalah dan tidak tahu harus berbuat apa.

Saya marah sekali. Saya sudah bayar semua kenapa kamar harus diblokir.

Kita capek berantem," kata Niena penuh kekesalan.

Baca juga: HEBOH! Pengendara Motor Terobos Tenda Pelaminan di Ponorogo, Pengantin Kaget, Apa Motifnya?

Seperti yang terlihat pada screenshot yang dibagikan, Niena dan suami dituding tidak hanya tidak membayar biaya hotel tetapi juga fotografer dan dekorator.

Lebih mengecewakan lagi ketika pria yang menjadi perencana pernikahan itu dituduh menggunakan uang yang Niena berikan untuk kebutuhan kepribadiannya.

"Besok semuanya akan terungkap.

K***k ini tidak membayar macam-macam sampai mereka tidak mau mengedit dan memproses video saya.

Tapi saya mengerti bagian itu karena itu tugas mereka.

Masalahnya P*r tidak bertanggung jawab.

Dia mengambil keuntungan dari semua uang saya untuk menyewa mobil Mercedes dan membelinya barang merk Balenciaga.

Bersenang-senang membawa anak-anaknya.

Hati-hati," ucapnya lagi.

Niena membuat laporan di Polres Batu Feringgi, Penang pada 12 Mei setelah kejadian tersebut.

Bahkan, pihak lain yang mengaku ditipu juga sedang dalam proses pembuatan laporan polisi di kantor yang sama.

(TribunStyle/ Amr)

Baca artikel lainnya terkait berita viral